Menurut hasil pemeriksaan, peran mereka berbeda-beda, dimulai dari salah satu pelaku Er meminta uang Rp30 ribu, lalu pelaku Kevin yang dalam pencarian orang meminta Rp50 ribu sambil merebut ponsel teman korban, dengan mengatakan, "HP ini saya bawa atau ngasih uang,".
Secara replek korban kembali merebut ponsel tersebut. Usai ponsel di tangan korban, pelaku Kev menggeledah dan mendapati dompet di kantong depan kanan. Kev menyuruh korban mengeluarkan dompet, lalu pelaku Kev merembut dompet dan mengambil uang Rp700 ribu.
Bersamaan dengan perebutan ponsel dan pengambilan uang korban, ternyata salah satu pelaku yakni Sah berusaha mengambil motor korban dengan merusak kunci kontak menggunakan obeng namun tidak berhasil. Setelah menguasai uang Rp700 ribu, empat pelaku melarikan diri menggunakan tiga motor.
Tetapi saat pelaku berbaju putih bertopi merah yakni RU hendak kabur, sepeda motornya tidak dapat dihidupkan sehingga korban memiliki kesempatan menarik kunci motor pelaku RY. "Peran masing-masing pelaku yakni Kev eksekutor mengambil uang korban ditemani oleh pelaku Er dan IJ. Pelaku Sah merusak kunci motor korban dan RY mengawasi situasi," jelasnya.
Kasat mengaku, proses penangkapan berawal dari pelaku RY yang terekam video amatir warga sehingga berhasil terungkap pelaku empat pelaku lainnya, namun seorang pelaku telah melarikan diri. "Dari penangkapan RY juga diamankan sepeda motor yang terekam kamera. Lalu dilakukan pengembangan sehingga berhasil ditangkap tiga pelaku lainnya," ujarnya.
Kesempatan itu, Kasat mengimbau masyarakat apabila melihat peristiwa tindak pidana agar segera melaporkan kepada pihak Polri. "Jika masyarakat melihat peristiwa tindak pidana, mohon segera dilaporkan ke pihak Polri, dan saksi, korban dijamin dilindungi oleh UU Perlindungan Terhadap Saksi dan Korban," kata dia.
Saat ini keempat tersangka berikut barang bukti ditahan di Mapolres Tanggamus guna proses penyidikan lebih lanjut. "Terhadap keempat pelaku dipersangkakan pasal 365 KUHPidana ancaman 9 tahun penjara," kata dia.
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1738
Lampung Selatan
14865
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia