LAMPUNG UTARA (Lampungpro.co): Warga sekitar Cafe Wan ajo yang terbakar mengeluhkan lambatnya pihak pemadam dalam menangani kebakaran yang terjadi, dimana hingga beberapa jam api semakin membesar, namun armada pemadam tidak juga dapat memadamkan api. "Mana yang slogannya pantang pulang sebelum padam, huuuhhh," ujar puluhan warga sekitar, Rabu (22/4/2020) dinihari.

Diketahui, armada pemadam tidak bisa menjangkau lokasi yang disebabkan akses jalan tidak bisa menembus lokasi cafe yang terbakar. Selain itu ada satu unit armada pemadam yang mencoba memadamkan api melalui rumah warga di belakang cafe. 

Namun hanya beberapa saat saja armada pemadam kehabisan air untuk di semprotkan ke titik api. Dimana cafe tersebut dipenuhi barang-barang yang mudah terbakar. "Kalau kayak gini nggak ada guna blangwir itu, bagaimana kalau api menyambar rumah sekitar," ujar Bw dengan nada kecewa.

Beruntung setelah beberapa jam api dapat di padamkan oleh bantuan warga sekitar, dan dibantu dengan turunnya hujan. Hingga berita ini diturunkan belum ada pihak-pihak yang bisa memberikan keterangan terkait kebakaran cafe tersebut. Dari hasil pantaun Lampungpro.co dilokasi, beruntung tidak ada korban jiwa, namun di taksir kerugian mencapai ratusan juta akibat kebakaran cafe tersebut.(RIKI/PRO2)