Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Warga Sibuk Halau Gajah Liar, Coklit Pilkada 2024 di Suoh dan BNS Lampung Barat Terhambat
Lampungpro.co, 09-Jul-2024

Amiruddin Sormin 172

Share

Kawanan gajah liar saat memasuki kebun warga di Suoh Lampung Barat. DOK. WARGA

SUOH (Lampungpro.co):; Konflik gajah liar dan manusia di Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat, menghambat proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pilkada Lampung Barat 2024. Kasubbag Perencanaan Data dan Informasi KPU Lampung Barat, Okto Priadi mengatakan, ada dua kecamatan yang terkendala coklit yakni Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh.

"Pertama di TPS 06 Talang Jeporo, Pemangku Marga Jaya, Pekon Bandar Agung, Kecamatan Bandar Negeri Suoh, menjadi kendala coklit karena warga banyak ikut menghalau kawanan gajah," kata Okto Priadi seperti dikutip Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), dari Antara, Senin (8/7/2024)?

Dia menambahkan di wilayah tersebut setidaknya ada sebanyak 382 pemilih yang akan di-coklit. "Dari jumlah data tersebut baru tercoklit sebanyak 200 mata pilih.

Sehingga masih ada sekitar 182 lagi yang perlu dilakukan coklit," katanya. Selain Kecamatan Bandar Negeri Suoh, kawanan gajah juga mendekati Pekon Sidorejo, Kecamatan Suoh, sehingga pantarlih yang bertugas tidak bisa bertemu dengan warga dikarenakan masih melakukan aktivitas yang sama.

"Karena memang di saat bersamaan warga sedang menghalau gajah yang berusaha masuk ke pemukiman warga, data yang akan dicoklit oleh pantarlih di Pekon Sidorejo ini sebanyak 882 dan yang telah tercoklit sebanyak 256," ujar dia.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, sejumlah kawanan gajah liar masuk ke pemukiman dan merusak kebun kopi milik warga di Pemangku Rowo Agung, Pekon (Desa) Rowo Rejo, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat. "Gajah liar sore ini berada di Rawa Agung bawah sudah mendekati ke Simpang Mada dan 50 meter dari pemukiman, dan sekarang masih ada di kebon coklat dan kebon kopi posisi sekarang di Pemangku Rowo Agung, Desa Rowo Rejo, Kecamatan Suoh," kata Pembina Satgas Konflik Gajah Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS), Sugeng Hari Kinaryo Adi, Ahad (6/7/2024).

Dia mengatakan, posisi gajah liar tersebut saat ini masih berpencar menjadi dua kelompok. Oleh karena itu pihaknya saat ini terus melakukan pemantauan terhadap galah-gajah yang merusak kebun milik warga itu.

"Posisi gajah tadi malam itu menyebar ada yang sudah masuk di persawahan ada yang masih ada di atas pemukiman, dan siang ini gajah ini juga berpencar. Tadi masyarakat memantau ada 6 ekor, di atas kurang lebih 100 meter dari jalan, dan dekat kebon ini ada 6 ekor dan selebihnya ada di dekat kebun sawit," katanya.

Ia menjelaskan, hingga saat ini pihaknya bersama masyarakat setempat masih melakukan pemantauan terhadap kawanan gajah liar yang masuk pemukiman warga tersebut. Menurutnya, Satgas Lembah Suoh saat ini sudah melaksanakan penghadangan dan penghalauan kepada kawanan gajah liar tersebut. (***)

Editor Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3861


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved