Adalah Fransiska Dimitri Inkiriwang dan Mathilda Dwi Lestari yang berhasil menaklukkan puncak terakhir yang juga gunung tertinggi di dunia, yakni Everest. Di atas ketinggian 8.848 mdpl tersebut, kedua putri kebanggaan Indonesia, Deedee, panggilan akrab Dimitri, dan Hilda berhasil mengibarkan Sang Merah Putih.
Keduanya berhasil menduduki puncak Everest pada pukul 05.50 waktu Kathmandu atau 07.05 WIB Kamis (17/5/2018). Dalam pesan yang diterima tim @ina7summits melalui pesan teks satelit komunikasi GPS, Inreach Garmin, keduanya mengabarkan akan keberhasilannya.
Baik Deedee dan Hilda adalah bagian dari Mahasiswa Parahyangan Pencinta Alam (Mahitala) Universitas Katolik Parahyangan, Bandung yang menjalankan misi menduduki ketujuh puncak tertinggi di tujuh benua tersebut, dilansir Sporto (Grup Lampungpro.com).
Bersama WISSEMU, keduanya sekaligus mencatatatkan diri sebagai tim perempuan Indonesia pertama yang berhasil menjelajah Seven Summits. Keduanya telah mendaki enam puncak tertinggi di masing-masing wilayah.
Yakni Carstensz Pyramid di Papua, Vinson Massif di Antartika, Elbrus di Rusia, Denali di Alaska, Kilimanjaro di Afrika, dan Aconcagua di Argentina. Meski sempat harus melepaskan salah satu anggotanya, Dian Indah Carolina, yang terkena AMS parah di Aconcagua, namun Deedee dan Hilda akhirnya berhasil melanjutkan misi.
Misi yang dimulai pada 2014 silam ini pun akhirnya berakhir di puncak terakhir pada 17 Mei 2018 lalu. Sekaligus menjadi persembahan Mahitala Unpar untuk persatuan Indonesia. (**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4156
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia