Pengambilan Sumpah Dokter Universitas Malahayati | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung mengambil sumpah dokter ke-56, yang diikuti 101 mahasiswa di Gedung Graha Bintang, Kamis (3/6/2021). Pengambilan sumpah ini dilaksanakan secara daring, dengan protokol kesehatan (Prokes) ketat.

Pengambilan sumpah dokter ini, turut dipandu Dekan Fakultas Kedokteran Toni Prasetya, yant diikuti oleh seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran. Pengambilan sumpah dengan tema "Menjadi Dokter yang beretika, bermoral, bertanggung jawab dalam menghadapi situasi pandemi" ini, ditujukan kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan studi koasnya dibeberapa rumah sakit diseluruh Indonesia.

Mewakili seluruh dokter yang disumpah Ulfa Hidayatul Subha mengatakan, pihaknya  patut bersyukur setelah enam tahun menempuh pendidikan dokter, dengan segala upaya, suka, dan duka bisa mengambil sumpah. Setelah ini melekat nama dokter dan juga tanggung jawab yang harus dipikul, karena ini bukan akhir perjuangan, namun awal dari perjuangan.

"Saya mewakili rekan-rekan dokter mengucapkan terimakasih kepada Rektor Universitas Malahayati, yang telah mengizinkan kami menempuh pendidikan di Malahayati. Untuk dekan dan para dosen yang telah membekali ilmu-ilmu pada kami, ada cinta dan doa yang luar biasa dari kedua orang tua kami," kata Ulfa Hidayatul Subha.

Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran dokter Toni Prasetya menyampaikan selamat, kepada 101 dokter baru yang telah membuktikan diri selama enam tahun untuk memperoleh gelar dokter. Selamat juga kepada para orang tua, yang telah berusaha dan doanya terkabul dengan jerih payah memenuhi kewajibannya melihat anak-anaknya berhasil.

"Satu hal yang penting, dokter mempunyai nilai yang sangat tinggi di mata masyarakat, selalu disorot, jadi setiap gerak perilaku akan dilihat orang. Sebagai dokter, ada juga panduan yang telah dibuat oleh IDI dan departemen kesehatan," ujar dokter Toni Prasetya. (***)

Editor : Febri Arianto

Reporter : Asyihin