Ilustrasi pasien dalam perawatan corona | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Kesehatan Provinsi Lampung berencana akan mengajukan izin penambahan, untuk operasional penggunaan alat Polymerase Chain Reaction (PCR) di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung dan Balai Veteriner Lampung.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, penambahan penggunaan dua alat PCR ini nantinya akan lebih cepat mendapatkan hasil pengujian terhadap sampel pasien apakah terkonfirmasi positif atau negatif Covid-19.

"Setelah satu PCR di Balai Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Lampung telah beroperasi untuk menguji sampel swab, kami berencana akan menambah operasional PCR lagi. Adapun dua PCR tersebut sudah berada di RSUDAM Lampung dan Balai Veteriner Lampung," kata Reihana, Sabtu (16/5/2020).

Adapun dua PCR tersebut, sebenarnya sudah ada di RSUDAM Lampung dan Balai Veteriner Lampung sebelumnya yang sempat digunakan untuk pemeriksaan sampel flu burung. Saat ini perlu dilakukan visitasi terlebih dahulu, dan sedang dalam proses pengajuan surat izin ke Kementrian Kesehatan.

"Alat PCR ini, sebenarnya telah lama dimiliki Balai Veteriner Lampung. Dimana saat itu, alat tersebut digunakan sebagai alat uji sampel terhadap kasus flu burung. Begitu juga dengan yang di RSUDAM Lampung. Mudah-mudahan bisa mendapatkan izin, untuk melakukan swab untuk covid-19," ujar dia.

Dengan adanya penambahan izin dua PCR terbaru di Provinsi Lampung nantinya, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung berharap bisa terus membantu dalam rangka mempercepat uji sampel swab pasien, sehingga menghindari penumpukan sampel yang diuji di Provinsi Lampung.(FEBRI/PRO2)