Penumpang Kereta Api Saat Turun di Stasiun Tanjungkarang | Lampungpro.co/Dok KAI

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Selama periode angkutan Natal dan Tahun Baru dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, PT KAI Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang mencatat ketepatan waktu keberangkatan kereta mencapai 100 perden, dengan kedatangan mencapai 92 persen.

Capaian tersebut, turut menunjukkan komitmen KAI Divre IV Tanjungkarang dalam memberikan layanan andal dan tepat waktu kepada pelanggan setia kereta api.

Plt. Executive Vice President KAI Divre IV Tanjungkarang, Mohamad Ramdany mengatakan, ketepatan waktu merupakan salah satu keunggulan transportasi kereta api, dimana kereta tidak dapat menunggu pelanggan yang terlambat tiba di stasiun.

"Oleh karena itu, kami terus menghimbau kepada pelanggan agar dapat merencanakan perjalanan dengan matang, termasuk memperhitungkan waktu tempuh ke stasiun dan proses antrean saat boarding," kata Mohamad Ramdany dalam keterangannya, Selasa (7/1/2025).

Selama periode Nataru, Divre IV Tajungkarang mencatat rata-rata dalam sehari ada 8 hingga 12 penumpang tertinggal keberangkatan kereta api, dikarenakan para penumpang ini terlambat untuk datang ke stasiun.

Sebagai informasi, pelanggan yang terlambat dan batal berangkat karena tertinggal kereta tidak akan mendapatkan bea pengembalian tiket. Untuk mempermudah proses boarding, pelanggan dapat melakukan boarding langsung menggunakan aplikasi Access by KAI tanpa perlu mencetak tiket.

Sementara itu, selama masa libur Natal 2024 dan tahun baru 2025 ini, KAI Divre IV Tanjungkarang melayani 68.085 pelanggan kereta api. Jumlah tersebut naik 20 persen jika dibandingkan dengan periode sebelumnya, yang hanya melayani 56.681 pelanggan kereta api pada periode 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.

"Puncak volume pelanggan pada masa angkutan Nataru terjadi pada 1 Januari 2025, dengan jumlah yang berangkat ada 4.121 pelanggan. Seluruh pelanggan tersebut, dipastikan sudah terlayani dengan baik sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh pemerintah," ujar Mohamad Ramdany.

Ramdany mengucapkan terima kasih kepada Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, TNI, Polri, Pemerintah Daerah, mahasiswa, Komunitas Baradipat, dan pihak-pihak lainnya yang telah mendukung kelancaran angkutan Nataru ini.

Divre IV Tanjungkarang juga berterima kasih kepada para pelanggan yang telah memilih kereta api sebagai moda transportasi selama masa Nataru ini. KAI mengapresiasi antusiasme pelanggan dan akan terus memastikan perjalanan kereta api tetap aman, nyaman, dan tepat waktu.

Keberhasilan dalam melayani pelanggan di masa Nataru 2024-2025 ini akan menjadi momentum untuk mempersiapkan operasional kereta api sepanjang tahun 2025, khususnya menjelang angkutan Lebaran tahun 2025 yang tidak lama lagi akan dilaksanakan. (***)

Editor : Febri Arianto