MESUJI (Lampungpro.com): Aksi pelemparan kaca mobil yang dilakukan orang tidak dikenal di Jalintim Kabupaten Mesuji masih sering terjadi. Terakhir, Jumat (9/6/2017), sekira pukul 19.40 WIB. mobil Cold Diesel warna kuning BE-9481-CC bermuatan karet dilempar orang yang belum diketahui identitasnya, di Jalintim Simpangsafari, Desa Jayasakti, dekat Rumah Makan Wijaya Kusuma (WK).

"Saat saya dalam perjalanan hendak ke Desa Wirabangun dari Simpangpematang, di tengah perjalanan tepatnya di Simpangsafari, Jayasakti , kaca mobil yang saya kendarai dilempar batu sampai pecah. Karena sepi saya takut bila rampok, saya masukan ke rumah makan, dan meminjam motor untuk mendatangi orang tersebut. Ternyata orang itu sudah tidak ada lag, kata Suro (37), sopir yanag juga warga  Wirabangun, Sabtu (10/6/2017).

Di tempat terpisah, Dedi (26), pemilik kendaraan, mengaku menyesali kejadianitu. Sebab, bukan kali pertama terjadi di Jalintim Mesuji. "Kejadian ini sudah sering terjadi, keamanan kurang baik. Sehingga, masih saja terjadi, saya menemukan banyak sopir dari luar daerah mengalami kaca pecah akibat dilempat batu.

Kejadian tidak di banyak tempat, umumnya terjadi di Desa Jayasakti, Harapanjaya, dan Wirabangun, dan para korban pelemparan saat berhenti di warung saya," kata pria yang juga berprofesi sebagai pedagang pecel lele di Jalintim Simpangpematang kepada Lampungpro.com. (RIO/PRO2)