Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Belajar Tatap Muka, Anggota DPR RI M. Kadafi: Evaluasi Agar tak Jadi Klaster Baru
Lampungpro.co, 16-Mar-2021

Amiruddin Sormin 915

Share

Anggota DPR RI Muhammad Kadafi. LAMPUNGPRO.CO

JAKARTA (Lampungpro.co): Agenda persiapan proses belajar tatap muka di sekolah pada masa Pandemi Covid-19 Juli mendatang, menjadi perhatian banyak pihak. Secara bertahap, para guru di Lampung menjalani vaksinasi Covid-19.


Anggota Komisi X DPR RI Muhammad Kadafi mengatakan, persiapan tatap muka memang akan mulai beroperasi di Juli 2021. Hal tersebut berdasarkan himbauan Kemendikbud RI, tentunya nanti akan ada evaluasi terkait fasilitas protokol kesehatan, simulasi proses belajar, dan tingkat kehadiran. 

"Nanti ada evaluasi, jadi tidak mungkin semua harus hadir, proses belajarnya akan dilakukan secara bertahap. Yang paling utama adalah Juli sudah tuntas semua guru divaksinasi, baru ke tahap bagaimana proses belajar bisa dilakukan kembali," kata Kadafi lewat pesan singkat kepada Lampungpro.co, Selasa (16/3/2021).

Ketua Kadin Lampung ini juga menuturkan belajar secara daring punya banyak kelemahan dan juga keunggulan. Keunggulannya, dia tidak terbatas jarak, tempat, dan juga bisa membatasi kontak fisik, serta ruang gerak penyebaran Covid-19. Tetapi bicara kekurangan, banyak sekali para siswa terkadang tidak fokus karena terganggu jaringan dan situasi lingkungan. Inilah yang menjadi kendala kualitas pendidikan di Indonesia.

"Kita akan lihat dan evaluasi secara bertahap terutama yang harus dijaga sehingga jangan sampai terjadi keteledoran karena protokol kesehatan tidak dilaksanakan secara optimal," ujarnya.

Kadafi menjelaskan, skema berkenaan tahapan tatap muka dan prokes sedang didiskusikan bersama pemerintah dan lembaga terkait. "Nantinya akan ada pemilihan wilayah yang memang tingkat penyebarannya sudah bisa cukup ditangani dengan baik. Jadi tidak serta merta semua sekolah dibuka. Dan pastinya pembukaan proses belajar ini dilakukan secara bertahap, jadi bagaimana kesiapannya, berapa jumlah yang hadir saat tatap muka, kemudian juga akan dievaluasi berkenaan dengan jam belajarnya," jelasnya

Proses belajar tatap muka ini, menurut Kadafi bukan langsung seperti semula, melainkan dilakukan bertahap, sampai tingkat penyebaran Covid teratasi. "Boleh dikatakan proses belajar tatap muka sudah dimengerti secara detil dan prokesnya sudah baik juga tidak menimbulkan klaster baru," kata Kadafi. (ASYIHIN/PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1256


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved