Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana (tengah) usai apel penanganan Covid-19, Jumat (27/8/2021).  LAMPUNGPRO.CO/SANDY

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung berencana melangsungkan pembelajaran tatap muka (PTM) setelah dinyatakan turun dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 ke Level 3. Menurut Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, saat ini persiapan ke arah PTM sedang dilakukan. 

"Insya Allah kita akan buatkan sample dahulu untuk PTM ini. Samplenya sudah kita buatkan sekat-sekat per meja siswa. Karena untuk saat ini PTM yang diajurkan hanya untuk Level 1-3," kata Wali Kota, usai apel pengarahan penanganan Covid-19 di Halaman Parkir Pemkot  Bandar Lampung, Jumat (27/8/2021) sore.

Dia menyebutkan, untuk vaksinasi Covid-19 seluruh tenaga pengajar, sudah selesai awal 2021 lalu. Oleh karena ini itu, dari sisi tenaga pengajar, Bandar Lampung siap melaksanakan PTM. Wali Kota menerangkan saat ini Bandar Lampung masuk zona orange dan dengan tingkat ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) mengalami penurunan. 

"Untuk BOR sudah mengalami penurunan dengan 40,33%. Pemeriksaan antigen secara acak dengan 100-150 sample. Alhamdulillah semuanya negatif. Mudah-mudahan dengan kabar baik ini bisa menambah kesadaran masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat. Jangan lengah walau ada kelonggaran," kata Eva Dwiana.

Terkait vaksin, Eva mengatakan sudah didistribusikan langsung ke kecamatan untuk percepatan vaksinasi. "Kita sudah berusaha memberikan vaksin ini langsung ke bawah agar semua masyarakat bisa divaksin. Beberapa unsur seperti TNI dan Polri, serta dari masyarakat juga banyak membantu percepatan vaksinasi ini. Siapa saja warga masyarakat Bandar Lampung yang ingin di vaksin, Pemkot akan menyiapkannya," kata Eva.

Pada bagian lain, Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung Edwin Rusli, mengatakan masyarakat bisa menggunakan vaksin Covid-19 jenis Moderna dengan dua kali penyuntikan. "Tapi syaratnya harus yang belum divaksin sama sekali, karena kita melarang menggunakan mix jenis vaksin yang sebelumnya menggunakan Sinovac tidak bisa," kata Edwin.

Dia mengatakan stok vaksi di Bandar Lampung masih tercukupi, untuk jenis moderna sudah diterima 543 fial atau 543.000 dosis, dan ada penambahan 800 fial. Sedangkan vaksinasi anak akan dilaksanakan setelah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 selesai. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Reportase: Sandy