BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Terkuak, mayat pria yang ditemukan warga di pinggiran Pantai Sukaraja, tepatnya di belakang Kantor SBR (bekas dermaga batu bara), Rawa Baru, Sukaraja, Bumi Waras, Bandar Lampung, bernama Markus Erren (50), warga Tangerang. Korban merupakan anak buah kapal (ABK) KM Ferindo 7.
Markus ditemukan warga hendak mencari rongsokan, memakai kaos belang warna putih dan celana pendek itu, diduga tewas karena tenggelam di laut. Dari informasi dihimpun, korban sempat dilihat oleh kru kapal yang melintas pada Minggu (9/10/2022) sore.
Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Aria Putra membenarkan, korban bernama Markus, seorang ABK. "Iya benar, tapi untuk penyebab meninggalnya masih dalam penyelidikan," kata Kompol Dennis Aria Putra dalam keterangannya, Selasa (11/10/2022).
SEBELUMNYA : Cari Rongsokan, Warga Sukaraja Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas di Pinggiran Pantai
Sebelumnya, salah satu saksi mata bernama Agus Setiawan (23) mengatakan, mayat tersebut ditemukan saat dirinya mencari rongsokan sesudah Salat Subuh pada Senin (10/10/2022). Ketika itu, Agus membawa senter penerangan, lalu melihat bayangan seperti seseorang.
"Penasaran saya mendekat, ternyata mayat laki-laki, saya langsung pulang melapor ke RT. Saat datang itu, dia masih tergenang di laut," kata Agus Setiawan.
Sementara itu, Ketua RT 13 LK I, Lin Mega memastikan, mayat pria yang ditemukan di pinggiran Pantai Sukaraja, belakang Kantor SBR bukan warganya. "Kami pastikan, itu bukan warga kami, karena kami tidak ada yang mengenalinya," ujar Lin Mega.
Disisi lain, Bhabin Kamtibmas Kampung Rawa Baru, Bripka Agus menjelaskan, awalnya pihaknya mendapat laporan warga sekitar pukul 10.00 WIB. Korban ditemukan warga sedang mencari rongsokan, ketika air laut sedang pasang.
"Memang sering banyak warga mencari rongsokan, saat air pasang, informasinya kemarin belum ada. Melihat ciri fisiknya, diduga mayat itu sudah tiga hari meninggal dunia," jelas Bripka Agus.
Berdasarkan ciri-ciri fisik, korban nampak seperti orang luar negeri. Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, untuk diautopsi agar diketahui penyebab kematiannya. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
397
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia