KALIANDA (Lampungpro.co): Buntut bentrok antara Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) di Desa Jatibaru Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, berujung dua anggota GMBI diamankan di Mapolres setempat, Rabu (29/7/2020) sore. Keduanya diperiksa di ruangan Unit Jatanras, Satuan Reskrim Polres Lampung Selatan.
Keduanya yakni Sulaiman dan Jumadi, warga Kecamatan Merbau Mataram. Dua anggota ormas GMBI tersebut diperiksa secara intensif. Keduanya dilaporkan oleh dua anggota PP yakni Dwi Novi Henandar dan Bambang Sutejo. Selain itu, oleh Kapolsek Tanjung Bintang, AKP Talen Hafidz yang ikut terluka saat melakukan pengamanan di lokasi.
Peristiwa kekerasan itu terjadi di depan Kantor Urusan Agama (KUA) Tanjung Bingtang. Kejadian tersebut bermula saat GMBI menyambangi KUA Tanjung Bintang untuk mengusut buku nikah warga Desa Wawasan, Kecamatan Tanjung Sari yang belum keluar sejak 2012. Sebelumnya GMBI bersama warga Desa Wawasan ini dimediasi.
BACA JUGA: GMBI dan Pemuda Pancasila Bentrok di Tanjungbintang Lamsel, Tiga Terluka Termasuk Kapolsek
Sedangkan peristiwa kekerasan yang dialami Kapolsek dengan cara ditarik pakaian dinasnya dari belakang dan mengalami lecet terkena cakaran. Bahkan sejumlah anggota polisi sempat berulangkali mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan massa.
BACA SEBELUMNYA: Bentrok LSM GMBI dan Pemuda Pancasila di Tanjung Bintang, ini Kronologis Lengkapnya
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1256
Lampung Selatan
3930
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia