Bupati Nanang Saat Melepas Mahasiswa KKN STAI Yasba ke Ketapang | Lampungpro.co/Kominfo

KALIANDA (Lampungpro.co): Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, melepas 58 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Pembangunan (STAI Yasba) Kalianda, Rabu (2/3/2022). Mahasiswa KKN terdiri dari empat program studi (Prodi) yakni Manajemen Pendidikan Islam, Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, dan Pendidikan Anak Usia Dini.

Ketua Pelaksana KKN STAI Yasba, Feriyansyah mengatakan, KKN STAI Yasba tahun ini dilaksanakan di Kecamatan Ketapang di lima desa yaitu Desa Sumur, Ruguk, Berundung, Lebung Nala, dan Kemukus. KKN rencananya dilaksanakan selama 40 hari.

"Kami ucapkan terimakasih kepada camat beserta kepala desa, bersedia menerima mahasiswa KKN dari STAI Yasba. KKN dimulai 11 April 2022, semoga ilmu, pengalaman, dan apa yang didapat selama kuliah dapat diimplemantasikan dalam masyarakat, kata Feriyansyah.

Sementara, Ketua STAI Yasba, Arpandi menambahkan, program KKN merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa STAI Yasba dilaksanakan tiap tahun. Tujuannya, untuk memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa, melalui keterlibatan langsung ke masyarakat.

KKN merupakan implementasi dari Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Semoga mereka dapat berbaur dengan masyarakat, bisa mengimplementasikan ilmunya," tambah Arpandi.

Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto menyambut baik dan menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan KKN STAI Yasba. Dengan adanya KKN STAI Yasba ini, turut membantu pemerintah daerah, dalam usaha meningkatkan sumber daya manusia handal di Lampung Selatan.

"Kami harap, KKN sebagai bentuk pengabdian dan pemberdayaan masyarakat, sesuai dengan konteks Tri Dharma perguruan tinggi. Semoga ilmu dan pengalaman yang didapat dalam KKN nanti, bisa memperluas wawasan keilmuan dan memberi manfaat ke masyarakat luas, ujar Nanang.

Dengan adanya kegiatan KKN ini, para mahasiswa mempunyai kesempatan untuk melakukan pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat, melalui program yang dipersiapkan. Oleh karena itu, Nanang berharap kepada mahasiswa KKN, agar bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin. (***)

Editor : Febri Arianto