LAMPUNG TIMUR (Lampungpro.com): Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim, menegaskan anggaran pemkab tidak harus difokuskan ke Instratruktur jalan saja, melainkan insfratruktur lain yang bisa dirasakan anak anak. Hal itu dikatakan Chusnunia saat berkunjung ke TK Pertiwi, Desa Labuhanratu VII, Kecamatan Labuhanratu, Senin (31/7/2017).

Menurut dia, insfratruktur yang dimaksud bisa bermanfaat untuk anak yaitu pembangunan PAUD, TK, dan tempat-tempat bermain anak. Hak anak harus bisa dirasakan oleh anak, seperti yang telah dilakukan di Desa Ramah Anak, Desa Labuhanratu VII, kata dia, saat peletakan batu pertama gedung posyandu, sanggar seni, dan sumur bor.

Menurut Mbak Nunik, panggilan akrab Chusnunia, dengan terbangunannya sanggar seni, diharapkan pengajar-pengajar PAUD dan TK setempat dapat mengenalkan ajaran seni terhadap anak, seperti tari tari tradisonal, melukis, menulis semua yang berhubungan dengan seni. Anak akan bisa berimajinasi sesuai dengan bakatnya, kata dia.

Meskipun Bupati menjadikan Desa Labuhanratu VII, sebagai desa ramah anak bukan berarti desa-desa lain yang ada di Lampung Timur tidak diperhatikan soal keramahan anak. Menurut dia, untuk membuat nyaman anak harus ada suport dari masyarakat,dan terutama orangtua. Dengan menjauhkan asap rokok sudah menjadikan anak nyaman, kata Mbak Nunik. (ANTO/PRO2)