Terpisah, Ki Kusnadi mengatakan salah satu kelemahan masjid tidak bisa makmur itu karena tidak ada manajemennya dan diurus seadanya dengan memanfaatkan waktu luang. Dia melihat takmir belum punya visi dan leadership yang membuat masjid makmur.
Dalam mengelola Masjid Al-Falah, selain sedekah membangun gedung, Kusnadi menawarkan paket sedekah program Ramadan, yakni paket bebaskan masjid sekitar senilai Rp5 juta untuk gaji imam dan operasional bulanan. Kemudian paket berbagi buka puasa Rp5,2 juta untuk 400 porsi buka puasa senilai Rp13.000/porsi, cinta anak yatim Rp150.000 per paket, dan infak umum senilai Rp100.000.
Berikut ini Enam Fakta Keunggulan Masjid Raya Al Falah Sragen:
1. Masjid percontohan nasional. Setiap pekannya, sebanyak 2.500 orang berdatangan ke Masjid Raya Al Falah Sragen untuk belajar tentang strategi memakmurkan masjid.
2. Jumlah penghimpunan selama 2022 mencapai Rp2,4 miliar yang digunakan untuk kegiatan dakwah, operasional, dan sosial masyarakat.
3. Masjid dikelola 80% anak muda, mulai dari pelajar, mahasiswa, dan para pelaku industri kreatif. Mereka adalah sukarelawan dan profesional.
4. Banyak pilihan program. Setiap bulan ada 210 majelis ilmu untuk segmen anak-anak, remaja, orang tua, dan manula.
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1260
Lampung Selatan
3936
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia