BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo berkomitmen mewujudkan cita-cita Kabupaten Tanggamus memiliki Kawasan Industri Maritim (KIM). Menurut Gubernur, KIM merupakan perwujudan kekuatan maritim Provinsi Lampung.

Untuk itu, Gubernur Ridho bersama Pemerintah Kabupaten Tanggamus bersama mewujudkan KIM secepat mungkin. "Target ini sudah lama menjadi wacana dan secepat mungkin diwujudkan. Saat ini Tanggamus masuk perencanaan tiga kawasan industri marintim dalam agenda pemerintah pusat untuk percepatan pembangunan ekonomi Indonesia khususnya Provinsi Lampung," kata Gubernur Ridho saat Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Lampung, di Islamic Center Kota Agung, Tanggmus, Senin (5/6/2017).

Gubernur menyebutkan Tanggamus merupakan salah satu prioritas pembangunan Provinsi Lampung dengen mendukung perbaikan inftrastruktur, termasuk membangun sejumlah jembatan baru di daerah terisolir. "Tanggamus menjadi prioritas pembangunan dan diharapkan dapat menjadi lokomotif pembangunan di bagian barat Provinsi Lampung mengingat potensi sumber daya alam yang melimpah, mulai dari tambang emas hingga kawasan pariwisata Teluk Kiluan dan Pantai Gigi Hiu," kata Gubernur.

Dalam kesempatan itu, Gubernur mengajak warga Tanggamus bahu membahu membangun Lampung, menjaga kekompakan, disiplin kerja, dan mendukung penuh kepepimpinan Wakil Bupati Tanggamus Samsul Hadi. Gubernur yakin Wakil Bupati Tanggamus akan menjalankan dan mengendalikan roda pembangunan dengan lancar.

Pembangunan di Tanggamus, menurut Samsul Hadi, masih berjalan kondusif dan lancar berkat dukungan semua pihak. Saat ini pihaknya terus berusaha mengejar target mengatasi 100 desa tertinggal, sehingga di 2018 tidak ada lagi desa tertinggal di Tanggamus.

Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan dana yang diberikan Provinsi Lampung untuk perbaikan jalan di Kabupaten Tanggamus khususnya di destinasi pariwisata unggulan. "Pengembangan perekonomian dan pembangunan sumber daya manusianya yang terus dilaksanakan," kata Samsul Hadi.

Pada safari Ramadan itu, Gubernur Lampung menyerahkan bantuan santunan secara simbolis untuk masjid sebesar Rp20 juta, 100 anak yatim sebesar Rp20 juta, dan 100 paket sembako untuk kaum duafa. Kemudian, Badan Amil Zakat Tanggamus menyerahkan dana zakat infak dan sedekah sebesar Rp74 juta yang diberikan kepada delapan asnaf di Tanggamus. (PRO1)