Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Heboh Isu Data Pelanggan IndiHome Bocor, Telkom Pastikan Kabar Itu Tidak Benar
Lampungpro.co, 23-Aug-2022

Febri Arianto 988

Share

Kiri ke kanan: VP Network/IT Stra, Tech and Architecture Telkom Rizal Akbar, SVP Corporate Communication and Investor Relation Telkom Ahmad Reza dan Sihmirmo Adi - EGM Information Technology Telkom menjelaskan tentang dugaan kebocoran data Indihome pada Senin (22/8/2022). [Suara.com/Dicky Prastya]

JAKARTA (Lampungpro.co): Heboh isu data pelanggan IndiHome bocor ke publik, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memastikan, kabar itu tidak benar. Setelah didalami bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika, Telkom pastikan tidak ada temuan data kebocoran mengandung nomor IndiHome yang valid.

SVP Corporate Communication dan Investor Relation Telkom, Ahmad Reza mengatakan, pihaknya juga memastikan tidak ada sistem di Telkom yang menyimpan riwayat pencarian (browsing history). Kemudian data pribadi pelanggan secara berdampingan.

"Setelah kami telusuri dan investigasi menyeluruh, kami yakin dan pastikan tidak ada kebocoran data pelanggan di sistem kami. Kabar itu, 100 persen merupakan data yang difabrikasi oleh pihak maupun oknum, yang ingin memojokkan Telkom," kata Ahmad Reza dalam keterangannya, Selasa (23/8/2022).

Kemudian keseluruhan data pelanggan IndiHome, semuanya disimpan di dalam sebuah sistem keamanan siber yang terintegrasi. Hal itu dikelola berdasarkan peraturan, serta perundang-undangan yang berlaku.

Sementara itu, Vice Presiden Network/IT Strategi, Teknologi dan Arsitektur Telkom, Rizal Akbar menjelaskan, data yang beredar saat ini, mencantumkan nomor IndiHome yang tidak valid, baik dari jumlah digit maupun format penomoran. Ada pun terkait data browsing history, Telkom menyimpan data tiga bulan terakhir, sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

"Hal itu untuk memastikan kenyamanan pelanggan, dalam menggunakan layanan. Tidak ada niat Telkom untuk mematai-matai atau mengambil manfaat, dari data historis maupun data pribadi pelanggan, jelas Ahmad Reza.

Sebagai perusahaan terbuka yang dual listing, Telkom mematuhi etika bisnis, compliance, dan tata kelola perusahaan sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Telkom bersyukur, tidak terjadi peretasan data pada sistemnya.

Disisi lain, Telkom terus berupaya meningkatkan pengamanan data pelanggan. Sehingga menjadikan hal itu sebagai prioritas utama, demi meningkatkan kenyamanan pelanggan. (***)

Editor : Febri Arianto


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

1096


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved