KALIANDA (Lampungpro.co): Jalan raya yang berada di pesisir Kalianda hingga Simpang Desa Gayam, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan perlu polesan atau perbaikan menggunakan dana APBD/APBN agar mulus, dan bisa dinikmati masyarakat/pengguna jalan yang melalui jalan tersebut. 

"Jalan raya pesisir mulai dari Kalianda bawah hingga kearah pesisir paling ujung perlu diperbaiki, dan sudah sangat lama tidak diperbaiki. Kondisinya kini selain jalannya rusak juga sempit terutama yg di tanjakan Desa Maja, tanjakan Desa Pauh Tj Iman dan jalan menuju ke arah wilayah pariwisata pesisir pantai, seperti jalan Munca Desa Canti, jalan Sumur Terus Desa Rajabasa Kecamatan Rajabasa, dan jalan jalan menuju arah desa Way Muli dan Batu Balak Rajabasa," kata Halim, tokoh pemuda Rajabasa, Minggu (12/04/2020) kemarin. 

Menurut dia, perbaikan jalan kearah pesisir sangat perlu dilakukan karena untuk menunjang kegiatan pariwisata yang ada di Kecamatan Kalianda dan Rajabasa. Daerah wisata yang melewati jalan pesisir Kalianda - Rajabasa diantaranya Pantai Kuliner Bom Kalianda, Pantai Batu Kapal, Pantai Semukuk, Wisata Air Terjun Way Guyuran, Pantai Canti Indah, Pantai Banding Resort, Pantai Wartawan.Pantai Kahai Indah, dan lainnya masih banyak lagi. 

Jalan arah pesisir Kalianda itu bila dipoles dikit saja bisa memajukan obyek pariwisatanya yang nantinya bisa melebihi wisata yang ada di Pulau Dewata Bali. "Untuk menunjang itu semua ya diberesi insfrastrukturnya dulu. Meski banyak tantangan Insya Allah ini akan bisa terselesaikan dan akan ada jalan keluarnya. Yang penting pihak terkait mau serius memperbaiki jalan kebanggaan masyarakat wilayah pesisir ini," ucap Halim.

Dia menambahkan, wacana tentang akan direhapnya insfrastruktur jalan pesisir itu sudah tercanang sejak era Bupati Zulkifli Anwar hingga di era Zainudin Hasan. Pihaknya berharap sebagai warga pesisir, di era kepemimpinan Plt Nanang Ermanto bisa mewujudkan aspirasi/keinginan masyarakat ini demi suksesnya program kepariwisataan Lamsel, khususnya kepariwisataan di daerah Pesisir Kalianda dan Rajabasa. 

"Intinya ini semua untuk masyarakat banyak, bukan untuk perorangan. Aempitnya jalan menuju ke desa Way Muli kecamatan Rajabasa dan Kunjir yang tempo lalu ada musibah Tsunami, itu sudah dapat dirasakan seluruh dari pejabat daerah, dan pusat betapa sempitnya jalan menuju kesana. Untuk itu perlunya jalannya bisa dipoles dengan dana APBD dan APBN kedepannya," tutupnya.(HENDRA/PRO2)