BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Minum adalah salah satu bagian paling penting saat sahur, mengingat asupan cairan dalam sehari akan sangat dibatasi. Salah memilih minuman bisa berdampak pada berbagai masalah kesehatan. Kopi dan teh termasuk minuman yang kurang dianjurkan untuk sahur.
Alasannya, kedua minuman ini mengandung kafein yang sifatnya diuretik atau merangsang buang air kecil. Kecuali butuh banget karena sedang terkantuk-kantuk, sebaiknya dihindari. "Kalaupun mau minum kopi, sebaiknya setelah buka puasa. Kalaupun jadi haus, bisa minum lagi," saran Nutrisionis Rachel Olsen.
Minuman lainnya yang juga kurang dianjurkan untuk sahur adalah isotonik. Kandungan dalam jenis minuman ini lebih cocok dikonsumsi saat sedang banyak berkeringat, misalnya saat olahraga. Sedangkan pada saat sahur, tubuh lebih membutuhkan cairan itu sendiri.
Gula yang terkandung di dalamnya juga harus diperhitungkan sebagai asupan kalori, terutama bagi orang yang memiliki obesitas atau diabetes melitus. Sedangkan elektrolit natrium (Na) yang dikonsumsi berlebihan bisa memperburuk tekanan darah pada orang yang memiliki hipertensi.
Begitu pula dengan tambahan elektrolit lain juga bisa memperburuk fungsi ginjal seseorang yang memang sudah memiliki gangguan ginjal sebelumnya. Sebagian produk isotonik ini ada juga yang berasa asam, hal ini tentu saja akan menimbulkan rasa tidak nyaman pada orang yang memiliki masalah lambung.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4132
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia