BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Mendekati Hari Raya Iduladha, Balai Veteriner Lampung menginginkan penampungan sementara ternak layak. Penampungan ternak yang baik harus memiliki atap agar dapat melindungi hewan kurban dari sinar matahari dan hujan.

Selain itu juga ketersediaan air minum dan pakan pada kandang harus terjamin. "Terutama ternak yang berada di kandang lebih dari 12 jam," kata Kepala Seksi Informasi Balai Veteriner Lampung Tri Guntoro saat dihubungi Lampungpro.com, Jumat (25/8/2017).

Selanjutnya, kata dia, harus ada pemisah ternak di kandang. Kandang penampungan hewan yang akan dikurbankan pada Iduladha harus memiliki petugas pemeriksa kesehatan ternak. Hal ini dilakukan untuk memastikan hewan ternak sehat dan aman untuk dikurbankan.

Sekat yang kuat juga diperlukan guna antisipasi agar hewan tidak melarikan diri. Selain itu, kebersihan kandang penampungan ternak harus terjaga. Untuk ukuran kandang, satu ekor sapi minimal memiliki luas 1,5 meter persegi, sementara kambing minimal 80 sentimeter persegi per ekor.

Kandang yang baik diharuskan memiliki ventilasi dan pencahayaan yang cukup. Diharuskan pengikat tali memiliki panjang yang sesuai sehingga ternak tidak sulit untuk makan dan bergerak. "Tali juga tidak boleh melukai ternak," kata Tri. (SYAHREZA/PRO2)