BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Menjelang perayaan Hari Raya Natal dan tahun baru (Nataru) mendatang, Kepolisian Daerah (Polda) Lampung akan menerjunkan 1.964 personilnya untuk melakukan pengamanan disejumlah titik keramaian. Adapun 1.964 personil tersebut terdiri dari personil Polda Lampung sebanyak 137 personil dan 1.827 personil dari jajaran Polres yang ada di masing-masing wilayah Provinsi Lampung.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, nantinya akan ada 1.116 lokasi di Provinsi Lampung, yang akan menjadi titik pengamanan tiap personil, yang diterjunkan untuk mengamankan Nataru 2019 ini. "Adapun titik-titik yang menjadi pengamanan yakni ada 14 terminal, 10 stasiun, 2 pelabuhan, 32 pusat belanja, 2 bandara, 237 tempat wisata, 31 objek perataan pergantian tahun, dan 788 gereja," kata Zahwani Pandra, Rabu (4/11/2019).

Selain itu, Polda Lampung bersama jajaran Polres yang ada di daerah kabupaten kota, juga akan membuka 35 pos pengamanan dan 11 pos pelayanan yang akan diprioritaskan pada lokasi yang rawan terjadinya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), serta lokasi yang menjadi rawan kecelakaan.

Untuk 11 pos pelayanan sendiri, nantinya akan diprioritaskan di pusat keramaian yang ada di pusat perbelanjaan, stasiun kereta api, terminal, pelabuhan, bandara, dan tempat lainnya yang menjadi pusat keramaian masyarakat yang hendak berlibur merayakan Nataru.

"Nanti juga akan ada tempat melaksanakan giat PAM, pendataan, kontrol dan anev terkait pelaksanaan PAM. Harus berkoordinasi dengan para stakeholder terkait seperti di Pelabuhan Bakauheni, Stasiun Tanjungkarang, Terminal Rajabasa, Bandara Radin Inten II dan tempat lain sesuai kebutuhan wilayah," ujar Pandra.

Selain dari pihak kepolisian, untuk pengamanan Nataru tahun ini juga akan melibatkan elemen pengamanan lainnya seperti 202 personil TNI, 195 personil Dishub, 182 personil Dinkes, 45 personil ASDP, 175 personil Satpol PP, 54 personil Jasa Raharja, dan 165 personil Senkom atau Orari. (FEBRI/PRO2)