Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Jelang Nataru, Ada 8,9 Juta Kursi Penerbangan Bakal Layani Penumpang di Indonesia
Lampungpro.co, 10-Dec-2019

Heflan Rekanza 497

Share

JAKARTA (Lampungpro.co): Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat 8,9 juta kursi penerbangan bakal tersedia untuk masa angkut Natal dan tahun baru tahun ini. Jumlah itu sudah termasuk tambahan penerbangan atau extra flight yang telah diajukan maskapai kepada regulator.

Kami mendata ada 222 extra flight yang diajukan oleh maskapai dan telah disetujui. Ditambah penerbangan reguler, total kursi mencapai 8,9 juta dengan estimasi penumpang 5,3 juta, ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Polana Banguningsih Pramesti, Selasa (10/12/2019).

Dari total extra flight yang telah terdaftar di Kementerian Perhubungan, maskapai tercatat membuka layanan tambahan ke sejumlah rute dengan pergerakan penumpang tinggi. Di antaranya Jakarta-Bali, Jakarta-Bangka Belitung, Jakarta-Surabaya, Kualanamu-Singapura, Bali-Korea Selatan, Jakarta-Kuala Lumpur, dan Bali-Kuala Lumpur.

Adapun periode masa angkut untuk liburan mendatang akan berlangsung pada 20 Desember hingga 5 Januari. Selama 16 hari, Polana mengatakan ada 12 perusahaan maskapai penerbangan angkutan niaga berjadwal dan propeler yang siap melayani penumpang.

Seluruhnya adalah Garuda Indonesia, Lion Air, Wings Air, Citilink, Batik Air, Susi Air, Air Asia, Sriwijaya Air, Nam Air, Trigana Air, Trans Nusa, dan Express Air. Menurut Polana, total pesawat yang disediakan 12 perusahaan maskapai untuk angkutan selama Natal dan tahun baru kali ini mencapai 495 unit. Polana berharap seluruh maskapai dapat melayani penumpang dengan optimal dan mencapai on time performance atau OTP di atas 80 persen.

Untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan, Ditjen Perhubungan Udara� �berencana membuka posmo pemantauan yang tersebar di 38 bandara domestik dan tujuh bandara internasional. Kamu juga akan melaksanakan ramp inspection, baik untuk armada, personel, sarana dan prasarana, serta prosedur, ujar Polana.(**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

21817


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved