Jemaah Haji Asal Lampung Saat Tiba di Debarkasi Lampung | Lampungpro.co/Dok Kemenag Lampung

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sebanyak 393 jemaah haji asal Lampung pada kelompok terbang (Kloter) pertama, tiba di Indonesia dan juga di Asrama Haji Lampung melalui Debarkasi Antara Lampung pada Jumat (13/6/2025) pagi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Lampung, Erwinto mengatakan, mereka tergabung dalam Kloter JKG-04 asal Lampung Tengah, dan kembali dalam kondisi selamat.

"Namun ada seorang jemaah atas nama Sutrisno dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung, sesaat setelah turun dari pesawat, karena mengalami gangguan kesehatan," kata Erwinto.

Erwinto kemudian turut mengapresiasi atas kerja keras seluruh Tim Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang telah memastikan proses pemulangan para jemaah haji asal Lampung, agar bisa berjalan tertib dan lancar.

"Kami bersyukur satu Kloter penuh jemaah haji asal Lampung Tengah tiba dengan selamat. Untuk itu, kami minta agar proses penerimaan di debarkasi dilakukan secepat mungkin dan penuh kehati-hatian, mengingat para jemaah dalam kondisi kelelahan setelah menunaikan ibadah panjang," ujar Erwinto.

Proses pemindahan jemaah dari area kedatangan ke bus pengangkut menuju daerah masing-masing, turut dilakukan dengan pengawalan ketat oleh PPIH. Jemaah yang mengalami kondisi khusus, langsung mendapat penanganan sesuai standar kesehatan.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Lampung, Ansori menjelaskan, pihaknya menyiagakan layanan dari PPIH Debarkasi Antara Lampung.

"Terkait jemaah atas nama Sutrisno yang dirujuk ke RSUDAM Lampung, kami terus memantau kondisinya. Petugas kesehatan langsung melakukan penanganan begitu yang bersangkutan turun dari pesawat," jelas Ansori.

Disinggung terkait kondisi jemaah yang sakit, Ansori menyebut, hal itu bukan kewenangan Kementerian Agama, namun KKP selalu pihak yang menangani kesehatan jemaah haji, baik kedatangan maupun kepulangan.

PPIH juga langsung melakukan evaluasi internal atas proses penerimaan jemaah kloter pertama. Evaluasi ini bertujuan untuk menyempurnakan skema pelayanan bagi kloter-kloter berikutnya.

"Kami ingin memastikan setiap jemaah mendapat pelayanan terbaik, mulai dari kedatangan di debarkasi, hingga kembali ke daerah. Evaluasi dilakukan secara menyeluruh, mulai dari aspek kesehatan, transportasi, hingga kenyamanan ruang tunggu," sebut Ansori.

Kepulangan Kloter-Kloter berikutnya dijadwalkan berlangsung dalam beberapa hari ke depan. PPIH Debarkasi Antara Lampung memastikan, kesiapan sarana dan prasarana untuk menjamin kelancaran proses pemulangan jemaah haji asal Lampung. (***)

Editor : Febri Arianto