Ketua TP PKK Iriana Sari Arinal (tengah) | Lampungpro.co/Kominfotik Provinsi Lampung

PURBOLINGGO (Lampungpro.co): Ketua TP. PKK Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal lakukan kampanye gizi produk peternakan yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh, Halal). Bertempat di Gedung Pusiban, Kabupaten Lampung Timur dan SD N 3 Tegalyoso, Kecamatan Purbolinggo, Senin (18/10/2021).

Kampanye gizi produk peternakan diselenggarakan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung berkolaborasi dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Timur. Serta bersinergi dengan TP PKK Provinsi Lampung.

Dalam kegiatan Kampanye Gizi, Ketua TP PKK Provinsi Lampung didampingi Bupati Lampung Timur, H.M.Dawam Raharjo bersama Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Timur,  Hj. Yus Bariah Dawam Rahardjo, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Ir. Lili Mawarti, M.Si, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Timur, Almaturidi, SE,  Perwakilan TP PKK Provinsi Lampung dan Kabupaten Lampung Timur. Serta perwakilan Siswa Sekolah Dasar Kabupaten Lampung Timur.

Kegiatan Kampanye Gizi juga didukung oleh PPN (Peternak Petelur Nasional) wilayah Lampung. Kampanye Gizi produk peternakan yang ASUH merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung untuk mensosialisasikan produk peternakan yang ASUH sebagai sumber protein hewani yang dikonsumsi oleh masyarakat. 

Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat agar dapat memahami arti pentingnya mengkonsumsi protein hewani berupa produk peternakan yang ASUH untuk meningkatkan kecerdasan masyarakat. Terutama pada anak usia dini dan remaja, dimana hal ini sejalan dengan program pemerintah dalam menekan kasus stunting pada anak. 

Rangkaian Acara Kampanye Gizi produk peternakan yang ASUH diantaranya mensosialisakan pentingnya mengkonsumsi protein hewani dan makan telur bersama. Dengan mengonsumsi telur setiap hari dapat meningkatkan imunitas dan menurunkan kasus stunting di Provinsi Lampung. 

Selain itu, peningkatan konsumsi telur masyarakat, diharapkan dapat membantu meningkatkan harga telur yang akhir-akhir ini sedang jatuh. (***)

SUMBER: Dinas Kominfotik Provinsi Lampung