Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Lestarikan Budaya, Warga Griya Abdi Negara Bandar Lampung Upacara HUT ke-79 RI Berpakaian Adat dan Berbahasa Lampung
Lampungpro.co, 17-Aug-2024

Febri 158

Share

Warga Griya Abdi Negara Bandar Lampung Saat Upacara HUT ke-79 RI | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Semarak peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79, Perumahan Griya Abdi Negara, Sukabumi, Bandar Lampung, menggelar upacara dengan memakai pakaian adat dan Bahasa Lampung pada Sabtu (17/8/2024).

Selain itu, mereka juga mengusung tema keberagaman budaya, dengan menggabungkan elemen-elemen tradisi nusantara dan hingga proses upacaranya yang menggunakan Bahasa Lampung.

Hal tersebut, tentunya menambah keunikan peringatan kemerdekaan, dimana pembina upacara disebut sebagai penyimbang utama, dan komandan upacara disebut dengan sebutan penyimbang upacara.

Salah satu tokoh adat Lampung di Perumahan Griya Abdi Negara, Mansi mengatakan, upacara tersebut tidak hanya sekedar menjadi momen peringatan kemerdekaan, tetapi juga sebagai ajang untuk merayakan kekayaan budaya Indonesia.

"Kami sebelumnya sudah musyawarah untuk melakukan upacara memakai baju adat dan menggunakan Bahasa Lampung, karena mayoritas kami adalah orang Lampung, tapi juga ada dari adat Jawa, Sunda, dan lainnya," kata Mansi.

Selain itu, perpaduan antara pakaian adat nusantara dan Bahasa Lampung menjadikan peringatan tersebut, sebagai contoh keberagaman budaya dapat diintegrasikan dalam sebuah perayaan nasional.

"Kami ini mayoritas Lampung, jadi ada usulan melaksanakan 17 Agustus itu pakai Bahasa Lampung dan pawai nusantara, hingga tercetuslah acara ini," ujar Mansi.

Menurut Mansi, upacara yang sarat akan budaya diharapkan dapat menginspirasi masyarakat luas, untuk terus melestarikan dan menghargai kekayaan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia.

Sementara itu, Ketua RT 05 Perumahan Griya Abdi Negara, Dessy Ahad mengungkapkan, pihaknya berharap generasi muda tidak melupakan ada budaya Lampung.

"Jangan sampai generasi muda melupakan budaya Lampung, mudah-mudahan ini jadi bersatu menambah ikatan tali silaturahmi warga agar selalu kompak," ungkap Dessy Ahad. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3764


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved