BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Menjelang perayaan Idulfitri 1445 Hijriah, PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung menggelar apel siaga kelistrikan guna memastikan pasokan listrik dalam kondisi aman pada Sabtu (6/4/2024).
Apel dipimpin langsung oleh Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo yang dilaksanakan secara hybrid, baik daring maupun luring.
Dalam arahannya, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN tengah bersiaga penuh terhadap sistem kelistrikan, personel hingga infrastruktur pendukung untuk menghadirkan momen lebaran dengan layanan listrik yang tetap terjaga keandalannya.
"Dalam menghadapi lebaran, kami siaga penuh hingga 19 April 2024, karena PLN berkomitmen untuk selalu menyediakan listrik yang andal bagi masyarakat," kata Darmawan Prasodjo.
Darmawan menegaskan, semuanya harus dalam kondisi siap, dalam status on dan stand by, serta siap diterjunkan ke lokasi yang membutuhkan layanan kelistrikan.
Sementara itu, General Manajer PLN UID Lampung, Sugeng Widodo mengatakan, rangkaian kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen PLN dalam upaya memberikan pelayanan terbaik dan rasa nyaman bagi 2,6 juta pelanggan, terutama dalam masa siaga Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah.
Terkait kondisi pasokan listrik di Lampung, beban puncak subsistem Lampung mencapai 1.146 Mega Watt (MW), sedangkan total daya mampu pembangkit di Lampung sebesar 1.213 MW.
"Kami ingin masyarakat Lampung merasa aman dan nyaman dalam menggunakan listrik saat Ramadan dan Idulfitri tahun 2024 ini, jadi kami pastikan seluruh personil, peralatan, dan material pendukung lainnya selalu dalam kondisi siap dan prima," jelas Sugeng Widodo.
Sugeng berharap, pasokan listrik selama masa siaga hari raya Idulfitri 1445 Hijriah kali ini selalu dalam kondisi aman.
Sugeng Widodo menghimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik, sebelum neninggalkan rumah agar memastikan instalasi listrik di rumah harus dalam kondisi aman.
"Tentunya keselamatan kelistrikan menjadi hal yang paling penting, sebelum meninggalkan rumah, pastikan instalasi listrik dalam kondisi aman dari bahaya kebakaran akibat konsleting atau arus pendek listrik," ujar Sugeng Widodo.
Disisi lain, Senior Manajer Distribusi PLN UID Lampung, Huslan Husain mengungkapkan, ada 1.125 personil yang terdiri dari 124 petugas PLN dan 1.001 petugas pelayanan teknik disiagakan dan disebar ke 107 posko siaga.
"PLN UID Lampung juga menyiagakan tiga tim elit yaitu Tim PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan), yang siap melaksanakan pekerjaan pemeliharan jaringan listrik tanpa padam," ungkap Huslan Husain.
Pada masa siaga, PLN UID Lampung juga telah memetakan beberapa titik lokasi yang menjadi prioritas utama dalam pengamanan pasokan listrik.
Total ada 106 masjid besar, 72 lokasi VIP/VVIP, serta lokasi pelabuhan penyeberangan, stasiun kereta dan terminal induk ditetapkan menjadi lokasi prioritas utama PLN dalam pengamanan kelistrikan pada periode siaga.
PLN Lampung mengajak kepada seluruh pelanggan dalam hal percepatan penanganan keluhan atau gangguan kelistrikan, agar bisa menggunakan saluran resmi pengaduan PLN yaitu Call Center 123 dan Aplikasi PLN Mobile. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4155
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia