JAKARTA (Lampungpro.co): Rudi S Kamri, seorang konten kreator, bakal dilaporkan oleh relawan Prabowo Subianto ke Bareskrim Polri karena diduga menyebarkan hoaks. Ada pun kabar hoaks itu terkait Prabowo menampar dan mencekik seorang Wakil Menteri Pertanian atau Wamentan selama rapat kabinet di Istana.
Rudi S Kamri mengakui kesalahannya dalam menyebarkan hoaks tersebut. Kemudian, meminta maaf secara publik. Mari kita kenali lebih lanjut profil Rudi S Kamri seperti dikutip dari laman Suara.com (jaringan media Lampungpro.co), Kamis (21/9/2023).
Profil Rudi S Kamri
Sebagai seorang pembuat konten, Rudi S Kamri mendirikan kanal YouTube 'Kanal Anak Bangsa TV' pada Oktober 2020. Di kanal tersebut, Rudi kerap membahas berbagai topik hangat nasional, terutama yang berkaitan dengan politik dan pejabat pemerintah.
Rudi sering mendapat sorotan karena kontennya. Bahkan dia beberapa kali berhadapan dengan pihak-pihak yang tidak setuju dengan pendapatnya. Seperti Ridwan Kamil, putri mantan Wapres Jusuf Kalla, dan Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI.
�
Salah satu isu kontroversial terbarunya adalah mengabarkan prilaku kasar seorang bakal capres yang menjabat sebagai menteri, kepada wakil menterinya. Selain berprofesi sebagai pembuat konten, Rudi juga dikenal sebagai pengamat sosial.
�
Beberapa pihak menduga dia memiliki hubungan dekat dengan Ganjar Pranowo, sehingga ia kerap dijuluki sebagai buzzer. Rudi juga memegang peran sebagai Executive Director dan CEO di Lembaga Kajian Anak Bangsa. Dia merupakan lulusan dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan saat ini tinggal di Jakarta.
Permintaan Maaf Atas Berita Palsu
Setelah menyebarkan berita tidak benar tentang Prabowo, Rudi S Kamri meminta maaf. Awalnya, dia mengambil informasi dari Seword TV namun, berbeda dengan sumber asli, Rudi secara eksplisit menyebut nama Prabowo.
�
Tuduhan itu sampai membuat Presiden Jokowi turun tangan dan mengklarifikasi informasi tersebut sebagai tidak benar. Alhasil, Rudi segera menghapus konten tersebut dan meminta maaf kepada publik.
�
Sementara itu, Alifurrahman dari Seword TV juga menegaskan bahwa mereka tidak pernah secara spesifik menyebut nama Prabowo dalam beritanya.
Tindakan Relawan Prabowo
Kelompok pendukung Prabowo, 'Prabowo Mania 08', berencana mengajukan laporan terhadap Rudi ke kepolisian. Immanuel Ebenezer atau dikenal sebagai Noel dari Prabowo Mania 08, mengatakan telah memberikan kesempatan kepada Rudi untuk meminta maaf langsung, namun Rudi tidak muncul.
�
Meski Rudi meminta maaf dan menghapus kontennya, Noel merasa informasi palsu tersebut telah merugikan citra Prabowo. Isu kontroversial tersebut bermula dari video yang diposting oleh Seword TV pada Minggu (17/9/2023).
Hoaksi itu sebelumnya juga dibantah oleh Prabowo sendiri dan juru bicaranya, Dahnil Anzar Simanjuntak. Dahnil menyatakan bahwa Prabowo tidak akan mengambil tindakan hukum terhadap isu ini dan ingin fokus pada Pemilu 2024.
Biodata Rudi S Kamri
Rudi S KamriFacebook: Rudi S Kamri (***)
Editor:�
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4133
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia