NATAR (Lampungpro.co): Memilih jenis sepeda motor yang pas memang bisa jadi dilema tersendiri, pilihannya memang tidak banyak hanya tiga yakni antara motor bebek, matic, dsn kopling.
Umumnya banyak orang akan mengatakan lebih baik memakai matic, namun pendapat ini tidak selalu benar. Ada beberapa alasan kenapa motor gigi masih eksis sampai sekarang, bahkan sudah lama menjadi andalan bapak-bapak.
Jika penasaran, berikut alasan motor bebek Honda masih eksis hingga saat ini :
1. Harganya yang Kelewat Murah
Bagi kalian yang kerja di kota atau anak perantauan, mungkin butuh motor baru dengan harga yang murah, maka motor bebek Honda ini pilihan terbaiknya. Bicara soal murah atau tidaknya, maka paling tidak perlu membandingkan harga dari beberapa jenis motor.
Pertama, harga OTR Beat terbaru itu ada diangka Rp18-19 juta. Selain itu, harga OTR Honda Sonic itu sekitar Rp25-26 juta. Sementara dengan motor bebek, tercatat setidaknya harga OTR Honda Revo yang terbaru itu sekitar Rp16-17 juta.
Perbandingannya sudah kelihatan, ada selisih sekian juta antara ketiga motor tersebut. Jika memang tujuan utamanya adalah penghematan budget, sepertinya motor bebek masih worth it.
2. Perawatannya Gampang
Selain harga unit, jangan lupakan juga soal perawatannya. Bagi kalian yang sudah paham motor pasti tahu perawatan sepeda motor bebek Honda, cenderung lebih murah jika dibandingkan dengan matic.
Motor matic lebih kompleks ada bagian CVT yang perlu pengecekan dan pembersihan setiap kali dilakukan servis. Selain itu, gearbox roda belakang juga olinya perlu diganti secara rutin.
Kalau dibandingkan dengan teknis perawatan motor gigi rasanya jauh perbedaannya. Motor bebek hanya menggunakan gear set yang perawatannya lebih mudah. Jika ada masalah pada mesin motor, servis motor bebek cenderung lebih mudah untuk pembongkaran dan sebagainya.
3. Konsumsi BBM yang Irit
Selain itu, konsumsi bahan bakar pada motor bebek Honda juga terbukti lebih irit jika dibandingkan dengan motor matic. Sebagai perbandingan, PT Astra Honda Motor (AHM) menyebut Honda Revo Fit mampu menghemat konsumsi BBM hingga 62.2 kpl, sedangkan Honda Beat maksimal ada di 57 kpl.
Pengujian tersebut diperoleh jika matic tidak menggunakan fitur Idle Stop System (ISS). Namun ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi tingkat irit atau tidaknya konsumsi BBM.
Beberapa faktor yang membuat konsumsi BBM antara lain seperti kapasitas mesinnya, cara bawa motor apakah ngebut atau santai, sistem mesinnya apakah injection atau karbu, dan sebagainya.
4. Soal Ground Clearance Motor Bebek Lebih Aman
Bicara sekilas mengenai ground clearance, merupakan bagian posisi jarak antara bagian bawah motor dengan permukaan tanah dan juga bagian lain, seperti polisi tidur dan jalanan bergelombang.
Posisi bagian motor bebek cenderung lebih tinggi dengan permukaan jalan, ini membuat motor bebek lebih tangguh untuk melewati jalanan yang bergelombang dan menerjang polisi tidur.
Berbeda dengan motor matic yang memang dirancang untuk lebih rendah posisi bawahnya untuk kemudahan berkendara. Namun, ini bisa menyebabkan risiko yang patut diwaspadai yaitu rawan mentok polisi tidur atau terbentur bagian bawah permukaan jalan.
5. Gaya Berkendara yang Lebih Seru
Motor bebek memberikan sensasi berkendara yang anti mainstream, jika sebelumnya kalian sudah terlalu sering menggunakan motor matic cobalah sesekali pakai motor gigi. Tidak hanya main gas dengan tangan kanan, tapi bagian kaki juga dimainkan.
Pengendara harus fokus mengatur gigi sesuai dengan medan jalannya, hal semacam ini menjadi salah satu keseruan tersendiri yang tidak bisa tergantikan sampai kapanpun dari motor bebek.
Kata orang-orang, lelaki sejati itu bisa oper gigi. Namun berhubung motor sport mahal, jadi sebagai alternatifnya pakai motor bebek dulu saja sambil nabung kedepannya.
Bagi kalian yang mau beli motor bebek Honda terbaru bisa mampir di dealer Honda Astra Motor Natar, karena tersedia motor Revo Fit terbaru, Supra 125, hingga Supra GTR. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
24239
Bandar Lampung
6246
Kominfo LamSel
5408
Lampung Tengah
3764
402
20-Apr-2025
520
20-Apr-2025
527
20-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia