Mendagri Tito Karnavian Bersama Gubernur Lampung Saat Kunjungi Persiapan Arus Mudik Lebaran Idulfitri di Terminal Rajabasa | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Polda Lampung, dan Korem 043 Gatam Lampung untuk memetakan daerah rawan begal saat arus mudik Lebaran Idulfitri 2025.

Tito Karnavian mengatakan, pemetaan tersebut dilakukan agar bisa menjamin keselamatan dan keamanan para pemudik, yang akan melintasi wilayah Lampung.

"Ini saya minta khusus ke Gubernur Lampung, sejak dulu itu banyak kasus di jalan masyarakat takut begal, saat malam itu pemudik sepeda motor mereka tidur semua di pelabuhan," kata Tito Karnavian saat meninjau kesiapan arus mudik di Terminal Rajabasa Bandar Lampung, Kamis (13/3/2025).

Kemudian saat ditanya, kebanyakan para pemudik mengaku karena takut dibegal, sehingga mereka siang harinya baru ramai-ramai rombongan jalan 20 sampai 40 motor agar bisa aman dan nyaman.

"Jadi saya minta Gubernur Lampung, Kapolda Lampung, dan Danrem, agar bisa memetakan daerah rawan begal di Lampung dimana saja, dan segera beri solusinya," ujar Tito Karnavian.

Kemudian Tito jug meminta agar dibuatkan posko pengamanan, sehingga nantinya tiap berapa kilometer sekali itu harus ada pos pengamanan.

Kemudian Tito juga meminta agar lampu penerangan jalan yang gelap itu, kalau di jalan provinsi segera tugaskan Kepala Dinas Perhubungan, agar segera mengecek dan memasang lampu sementara. (***)

Editor : Febri Arianto