BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Wabah Corona (Covid-19) yang sudah hampir tiga bulan melanda Indonesia, baik dari segi kesehatan maupun perekonomian sangat dirasakan, Selain perorangan baik perusahaan merasakan imbasnya. Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) disejumlah daerah juga tidak dapat menekan angka positif Covid-19.
Awal bulan Juni 2020, akan dilakukan skema baru yang diharapkan dapat memberikan angin segar untuk perekonomian tanpa mengabaikan standar protokol kesehatan Covid-19, yaitu kebijakan New Normal.
Tetapi pemberlakuan skema New Normal masih banyak yang mempertanyakan, dimana pandemi yang melanda beberapa daerah di Indonesia ini belum menunjukkan fase puncaknya, khususnya daerah Provinsi Lampung. Dimana setiap harinya masih saja ada penambahan pasien baru yang terkonfirmasi positif covid-19.
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Yozi Rizal menyayangkan jika hal ini harus diterapkan dibeberapa daerah seperti Pringsewu dan Mesuji. "Saya kira jangan gegabah, dilakukan kajian secara komprehensif. Jangan sampai kebijakan new normalkan malah jadi bumerang" kata dia, kepad Lampungpro.co, Selasa (2/6/2020).
Yozi juga mengingatkan agar kita belajar dari negara yang sudah lebih dahulu melakukan New Normal, contohnya seperti Korea Selatan. "Kita bisa belajar dari pengalaman Korea selatan yang akhirnya kembali menetapkan kebijakan yang ketat, akibat gagalnya program new normal," tegasnya.(SANDY/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
301
Lampung Selatan
23853
Humaniora
3120
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia