TULANGBAWANG (Lampungpro.com): Kapolres Tulangbawang AKBP Raswanto Hadiwibowo menginstruksikan jajarannya untuk mengintensifkan patroli selama berlangsungnya Operasi Ramadniya 2017. Hal ini agar tercipta situasi kondusif selama operasi yang ditujukan untuk pengamanan arus mudik Lebaran 2017.

Raswanto mengatakan, patroli yang dilakukan mulai tingkat Polsek hingga Polres itu diutamakan pada titik-titik rawan kriminalitas. Khususnya wilayah yang masuk dalam perlintasan jalur mudik. Hal ini agar terciptanya rasa aman dan nyaman bagi pemudik yang akan melintas di wilayah Tulangbawang.

"Kendraan dinas baik Polres dan Polsek harus lebih meningkatkan patroli. Pos pelayanan dan pengamanan jangan memisahkan diri dengan instansi lainnya agar mudah dalam koordinasi," kata Raswanto, saat memimpin rapat Latop Pra Ops Ramadniya, di Aula Polres Tulangbawang Kamis (15/6/2017).

Raswanto juga menekankan kepada jajarannya agar selama Operasi Ramadniya agar mengintensifkan pendekatan preventif kepada masyarakat maupun pemudik. "Operasi Ramadniya bukan operasi yang mengutamakan penindakan, tapi diutamakan sikap ramah, senyum sapa dan salam," kata mantan Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Lampung itu.

Sementara itu, Kabag Ops. Polres Tulangbawang Kompol Feria Kurniawan dalam paparannya mengimbau agar selama mudik 2017, jalur lintas yang dilalui kendaraan pemudik bersih dari praktik pemungutan sumbangan rehab masjid. Padatnya kendaraan yang melintas nantinya dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan petugas peminta sumbangan. "Masjid yang berada di jalur lintas kita imbau untuk tidak melaksanakan permintaan sumbangan terlebih dahulu," kata Feria.

Dalam Operasi Ramadniya 2017, Polres Tulangbawang menyiagakan empat pos pelayanan dan pos pengamanan.�Di antaranya, Pospam Mulyaasri, Pospam Simpanglapas, Pos Pelayanan Unit 2, dan Pos Simpangpenawar. (RIO/PRO2)