Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Pansus DPRD Lampung Selatan Desak Dinas Perhubungan Maksimal Potensi Pendapatan Asli Daerah
Lampungpro.co, 19-Apr-2024

Febri 116

Share

Rapat Pansus DPRD Lampung Selatan | Ist/Lampungpro.co

KALIANDA (Lampungpro.co): Anggota DPRD Lampung Selatan yang tergabung dalam Tim Panitia Khusus (Pansus) anggaran LKPj 2023, meminta agar pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Selatan dapat lebih maksimal menggali pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir.

Hal tersebut terungkap dalam rapat pembahasan LKPj 2023 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, di Ruang Banggar DPRD Lampung Selatan, Jumat (19/4/2024).

Pembahasan dimulai dari pertanyaan Ketua Tim Pansus M. Akyas, yang menanyakan besaran PAD sektor parkir milik Dishub Lampung Selatan. Lalu disampaikan Plt Kepala Dishub Lampung Selatan Harizon, targetnya mencapai Rp240 juta.

PAD itu bersumber parkir dari sejumlah pasar, untuk Bakauheni sebesar Rp800 ribu perbulan, Katibung Rp800 ribu perbulan, Kalianda Rp5,5 juta/bulan, Candipuro Rp600 ribu perbulan, Sidomulyo Rp6,5 juta perbulan, Way Panji Rp1,5 juta perbulan, dan Natar Rp6 juta perbulan, dengan total beban target PAD di tahun 2023 sebesar Rp240 juta.

Usai mendengar penjelasan Harizon, M. Akyas lalu mempertayakan berapa yang terealisasi dari beban target PAD tersebut, Harizon lalu menjawab sebesar Rp224 juta.

"Dari target Rp240 juta, yang terealisasi sebesar Rp224 juta, sumber PAD Dishub dari sektor parkir itu hanya dari pasar," ujar Harizon.

Menyambung pertanyaan Akyas, Anggota Pansus LKPj Jenggis Khan Haikal berpendapat, jika PAD dari perangkat daerah diyakininya dapat memajukan daerah, sehingga dia mendorong agar Dishub dapat lebih kreatif dan inovatif, agar pendapatan daerah dari sektor parkir dapat lebih maksimal.

"Rapat (LKPj) ini adalah forum resmi yang hasilnya akan diparipurnakan, kami berharap, semua ini dapat mendukung pembangunan dan kemajuan daerah," kata Jenggis Khan Haikal.

Hal senada juga diungkapkan oleh anggota Pansus Imam Subeki, yang meminta agar target PAD dapat lebih dimaksimalkan lagi.

Terlebih dari Kecamatan Natar, hal itu mengingat, kecamatan tersebut mempunyai potensi sehingga diminta dapat lebih digali. (***)

Editor : Febri Arianto
Reporter : Hendra

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

551


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved