Tak hanya itu, keterampilan baru dalam pengelolaan dan pengolahan produk, serta peluangnya untuk dimanfaatkan juga diperoleh, yang semuanya dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi desa maupun keluarga kelompok tani.
"Inilah tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat, kami ingin memastikan kapasitas masyarakat dan kesejahteraan meningkat, melalui pemberdayaan potensi daun pandan wangi yaitu pelatihan pembuatan produk teh Parovia, minuman teh herbal dari campuran daun pandan wangi, daun stevia, dan rosemary," ungkap Zulpakor.
Zulpakor berharap, kedepannya agar masyarakat Kelompok Tani Jaya Lestari Pekon Selapan dapat benar-benar mengaplikasikan hasil sosialisasi tersebut, untuk membuat produk unggulan desa seperti halnya menciptakan sesuatu yang betul-betul bisa diterapkan dan diproduksi.
PKM unggulan Unila yang menghasilkan produk dengan pemanfaatan tanaman di pekarangan sekitar warga membuktikan, Unila tidak hanya menghasilkan lulusan berkualitas, tetapi juga berkontribusi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi bermanfaat bagi masyarakat. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
567
Bandar Lampung
14274
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia