BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Pemerintah Kota Bandar Lampung menegaskan, akan memberikan sanksi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan pemkot yang membolos kerja pada hari pertama masuk kerja, pasca liburan Idul Fitri. Hal ini diungkapkan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandar Lampung, Muhammad Yusuf Kohar.

"Pasti akan kami berikan sanksi bagi PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan jelas. Itu sudah diatur. Tapi, kita berharap PNS di pemkot tidak ada yang bolos. Waktu libur yang diberikan pemerintah ini kan sudah cukup lama sepuluh hari, jadi jangan ada yang bolos," kata Yusuf Kohar, Rabu (20/6/2018).

Menurut Yusuf Kohar, tidak ada alasan bagi PNS untuk bolos kerja pada hari pertama. Hak-hak PNS sudah diberikan mulai dari tunjangan kinerja sampai THR. Sehingga, tidak pantas jika PNS melalaikan kewajibannya untuk tidak masuk kerja.

Jadi, kalau ada PNS yang bolos kerja ini kebangetan. Mereka ini kan libur sudah dapat jatah lama. Semua hak-hak sudah diberikan. Kalau masih bolos artinya keterlaluan. Kecuali, mereka sakit atau ada memang cuti sebelumnya. ujar dia.

Pria yang akan menjabat kembali sebagai Wakil Wali Kota pada 23 Juni ini menegaskan, sebagai abdi negara harus patuh dan disiplin karena salah satu kunci keberhasilan kesuksesan adalah kedisiplinan. "Kita himbau kepada PNS itu disiplin, bertanggungjawab. Kalau sudah tidak disiplin bagaimana mau sukes, tegasnya.

Ia pun menjelaskan, belum tahu apakah akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) atau tidak pada hari pertama. Menurutnya, hari pertama masuk kerja akan dilakukan kegiatan halal bihalal di lingkungan Pemkot Bandar Lampung. Kita lihat nanti, apakah akan sidak atau tidak, karena hari itu juga kita akan halal bihalal, jelasnya.(REKANZA/PRO4)