Dokumentasi Humas Polinela | LAMPUNGPRO.CO/IST

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Politeknik Negeri Lampung (Polinela) terus berkomitmen dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM). Pada Jumat (13/9/2024), Jurusan Ekonomi dan Bisnis Polinela menandatangani perjanjian kerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung.

Kerja sama ini difokuskan pada pengisian materi dan pemanfaatan platform SMART (Mandiri Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lampung). Acara penandatanganan perjanjian berlangsung di kampus Polinela dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait.

Koordinator Program Studi Pengelolaan Perhotelan, Yusep Windhu Ari Wibowo, S.Pd., M.Pd., Koordinator Program Studi Pengelolaan Konvensi dan Kegiatan, Damara Saputra Siregar, S.ST., M.Par., serta Koordinator Program Studi Perjalanan Wisata, Meyliana Astriyantika, S.Hut., M.Si., turut hadir dalam acara tersebut.

Penandatanganan perjanjian dilakukan oleh Ketua Jurusan Ekonomi dan Bisnis Polinela, Arif Makhsun, S.E., M.S.Ak., dan Kepala Bidang Pengembangan Kelembagaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Irsan, S.Sos., M.IP.

Dalam sambutannya, Wakil Direktur Bidang Kerja Sama Polinela, Eko Win Kenali, S.Kom., M.Cs., yang mewakili Direktur Polinela, menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret untuk mendukung pengembangan SDM, terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Melalui kolaborasi ini, kami berharap mahasiswa dan tenaga pengajar di Polinela dapat berkontribusi dalam penyusunan materi yang relevan untuk memajukan industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Lampung,” ujar Eko.

Sementara itu, Irsan menekankan pentingnya peran institusi pendidikan dalam mendukung pengembangan sektor-sektor strategis di daerah. “Kerja sama ini akan memfasilitasi integrasi antara dunia akademik dan industri, khususnya dalam penyediaan materi dan sumber daya yang dibutuhkan untuk pengembangan SDM berkualitas,” jelasnya.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan SDM di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, serta memperluas pemanfaatan platform SMART sebagai alat bantu dalam pembelajaran dan peningkatan kompetensi. (***)

Editor : Sandy,