Penyekatan di Jalan Teuku Umar hendak ke Jalan Raden Intan Bandar Lampung | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandar Lampung melakukan penutupan disejumlah arus lalu lintas, yang hendak menuju pusat kota pada Senin (12/7/2021) pagi. Penutupan ini seiring diberlakukannya penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, di Bandar Lampung.

Kepala Satlantas Polresta Bandar Lampung AKP M. Rohmawan mengatakan, ada lima titik yang dilakukan penutupan dan rekayasa lalu lintas di hari pertama PPKM Darurat di Bandar Lampung. Ada pun jalan yang ditutup ada Jalan Raden Intan, Jalan Ahmad Yani, Jalan Kartini, Jalan Pangeran Diponegoro, dan Jalan Jenderal Sudirman.

"Untuk yang di Jalan Kartini, ini hanya sebagian saja yang diberlakukan penutupan. Kami full satu hari di lapangan, kemudian kami himbau masyarakat agar menyesuaikan kategorinya untuk berada di rumah," kata AKP M. Rohmawan saat ditemui di Jalan Teuku Umar Bandar Lampung.

Untuk mengurai kemacetan yang terjadi di lapangan, Satlantas Polresta Bandar Lampung menerjunkan 100 personil. Selain itu, Satlantas juga dibantu dengan tim gabungan dari berbagai unsur TNI, Polri, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.

"Bagi masyarakat yang tidak berkepentingan, agar tidak keluar rumah dan tidak melakukan aktivitas di luar rumah. Kecuali yang bisa melintas yakni PNS, perkantoran terdekat, tenaga kesehatan, yang menjual sembako, dan yang bekerja di bank," ujar M. Rohmawan.

Dari pantauan Lampungpro.co di lokasi penyekatan dan rekayasa lalu lintas, ini mengakibatkan kemacetan dibeberapa titik. Kemacetan panjang terjadi di Jalan Teuku Umar mulai depan lampu merah Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung, Tugu Juang Tanjungkarang, jalan di Rumah Sakit Bumi Waras, dan Jalan Cut Nyak Din Palapa. (***)

Editor : Febri Arianto

Reporter : Asandy