BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Terobosan dan inovasi yang dilakukan oleh Rektor Universitas Teknokrat Indonesia M. Nasrullah Yusuf, dan seluruh sivitas akademika kali ini, membuahkan hasil yang nyata. Bagaimana tidak, dalam waktu yang tidak lama ini, program studi (Prodi) Sistem Informasi Akuntansi Universitas Teknokrat Indonesia mampu meraih Akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Selain itu, peningkatan prodi lainnya di Universitas Teknokrat Indonesia juga layak diacungi jempol. Seperti Prodi Sistem Informasi Akuntansi (SIA), pada Program Diploma III Universitas Teknokrat Indonesia mampu mempertahankan predikat Akreditasi A dari BAN-PT.

Penetapan kembali Akreditasi A Prodi SIA Universitas Teknokrat Indonesia ini, berdasarkan Surat Keputusan BAN-PT Nomor 2088/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/Dipl-III/IV/2020, tertanggal 1 April 2020 yang ditandatangani oleh Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT Profesor T. Basaruddin.

Ketua Prodi Diploma III (D3) SIA Heni Sulistiani, mengatakan, Prodi D3 Sistem Informasi Akuntansi ini telah memperoleh Akreditasi A sejak tahun 2014 lalu. Dengan bertahanmya akreditasi hingga April 2025 mendatang, Prodi D3 senantiasa akan terus menerus memperbaiki proses, untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan sumber daya manusia (SDM).

"Pada tahun 2019 lalua, Prodi D3 ini telah mengajukan reakreditasi ke BAN-PT melalui Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online (Sapto). Setelah itu, diproses oleh BAN-PT. Hingga akhirnya pada tanggal 1 April 2020 kemarin, telah terbit SK Akreditasi D3 SIA yang baru dengan tetap mempertahankan nilai A sampai tahun 2025," kata Heni Sulistiani.

Lebih lanjut Heni menjelaskan, ada banyak hal yang menjadi poin penilaian dalam akreditasi ini. Dimana pada saat pengajuan reakreditasi lalu, masih menggunakan Borang Standar 7 yang mencakup visi, misi, tujuan, dan sasaran serta strategi pencapaian.

Selain itu ada juga penetapan tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan penjaminan mutu bagi mahasiswa dan lulusan, sumber daya manusia, kurikulum pembelajaran dan suasana akademik, pembiayaan, sarana, prasarana, sistem informasi, penelitan, pelayanan, pengabdian kepada masyarakat, serta kerjasama.

"Patut menggembirakan bagi Universitas Teknokrat, untuk perolehan nilai A saat ini di jenjang Prodi D3 SIA, merupakan satu-satunya Prodi yang terakreditasi A di Sumatera. Sedangkan di Indonesia, hanya ada dua program studi D3 SIA yang terakreditasi A. Salah satunya ada di Universitas Teknokrat Indonesia," jelas Heni.

Dengan adanya akreditasi A dan satu-satunya di Sumatera ini, Universitas Teknokrat Indonesia bisa dibilang cukup membanggakan bagi masyarakat Lampung. Namun, hal ini juga tidak terlepas dari komitmen Rektor Universitas Teknokrat Indonesia dan Yayasan Pendidikan Teknokrat. Untuk terus meningkatkan kualitas dosen dan fasilitas perkuliahan. 

Oleh karenanya, Heni mengajak kepada para pelajar di Provinsi Lampung untuk melanjutkan jenjang pendidikan tingginya di Universitas Teknokrat Indonesia. Saat ini, pendaftaran semakin dipermudah dengan adanya sistem dalam jaringan online (Daring). Pelajar dan masyarakat Lampung, yang hendak mendaftar di Universitas Teknokrat Indonesia dapat mengakses website di spmb.teknokrat.ac.id.(FEBRI/PRO2)