LAMPUNG UTARA (Lampro): Pulang dagang mainan, dua remaja ini dihadang begal di perkebunan PTPN 7 Bungamayang, Lampung Utara, Minggu (5/2/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.�Korban Ari Suhendar (17) dan rekannya Gustam (17), warga Sungkai Selatan, Lampung Utara, tidak menyangka kalau 4 motor yang mengikuti mereka adalah kawanan begal. Mereka tersadar kalau dikepung begal saat salah seorang menghadang menabrak ban motor korban.

Menyadari hal itu, Ari langsung tancap gas dengan maksud mempertahankan motornya. Hal itu membuat para begal marah dan menembak paha Ari. Kawanan begal itu juga dan membacok tangan Gustam, sehingga keduanya terjatuh dari motor. Melihat korbannya tak berdaya, kawanan begal membawa kabur motor korban dan barang dagangan kedua remaja itu.

Menurut Bastari (54), orang tua Ari, yang membawa anaknya ke rumah sakit, sebelumnya dia mendapat telepon dari anaknya, kalau dia dan temannya dibegal di perkebunan tebu. Saat itu, Ari berboncengan dengan Gustam.

"Saat melintasi kilometer 13 Jalan 30, tepatnya di perkebunan tebu milik PTPN 7 Bungamayang, anak saya dan temannya dihadang empat motor begal yang mengendarai Yamaha Vixion, Satria, RX King, dan motor bebek. Pelaku� menabrak ban depan sepeda motor Yamaha Jupiter MX yang dikemudikan anak saya," ujar Bastari.

Beruntung HP mereka tidak dirampas. sehingga dalam kondisi di tengah perkebunan yang sepi keduanya bisa menelpon orang tuanya.�Kasubdit Penmas AKBP Polda Lampung Yunia membenarkan adanya laporan warga yang dibegal dan pihaknya langsung melakukan pengejaran. (SARAH/PRO2)