Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Punya Klinik dan Ambulans, PT San Xiong Steel Indonesia Komit Atas Keselamatan Pekerja
Lampungpro.co, 02-Dec-2023

Amiruddin Sormin 5260

Share

Ambulans milik PT San Xiong Steel Indonesia untuk pertolongan pekerja. LAMPUNGPRO.CO

KATIBUNG (Lampungpro.co): Manajemen PT San Xiong Steel Indonesia menyatakan komitmennya atas keselamatan pekerja. Menurut Wakil Manajer PT San Xiong Steel Indonesia, Hendra, perusahaan bidang peleburan logam yang beroperasi sejak 2011 di Jalan Lintas Sumatera, Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, itu selalu mengikuti aturan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

Dia menyebutkan perusahaan memberlakukan penggunaan alat pelindung diri bagi lebih dari 300 pekerja. Dalam setahun pihaknya membagikan dua kali alat pelindung diri (APD) kepada seluruh pekerja.

 

"Kami juga memiliki klinik kesehatan dan satu ambulans untuk pertolongan pertama bagi karyawan yang mengalami kecelakaan kerja," kata Hendra, kepada Lampungpro.co, Sabtu (2/12/2023).

Di klinik tersebut, kata Hendra, dilengkapi ruangan yang memadai dan obat-obatan dasar. Kemudian, rutin membagikan susu kepada para pekerja sekali sebulan untuk menunjang kesehatan.

Kemudian, pembagian baju dan sepatu safety setahun dua kali. "Semua alat yang dipakai  memiliki izin penggunaan alat dan diuji standarisasinya," kata Hendra.

Selain itu, perusahaan menjalin kerja sama dengan Rumah Sakit Immanuel Bandar Lampung untuk perawatan lanjutan. "Kerja sama ini dituangkan dalam perjanjian resmi," kata Hendra.

Ruang klinik PT San XIong Steel Indonesia, untuk perawatan awal pekerja. LAMPUNGPRO.CO

Hal itu disampaikan Hendra terkait pemberitaan kecelakaan kerja yang dialami tiga pekerja pada akhir November 2023 lalu. Menurut Hendra, pihaknya bertanggungjawab penuh atas perawatan ketiganya, bahkan ikut mendampinginya.

 

"Masalah ini sudah dibicarakan antar Ketua Serikat dan para korban dengan pihak perusahaan. Hanya karena kurang komunikasi dengan pihak perusahaan. Sehingga jadinya seolah perusahaan tidak peduli," kata Hendra.

 

Dia mengakui industri peleburan logam, memiliki risiko kecelakaan kerja. Untuk itu, pihaknya tak pernah bosan mengingatkan para pekerja untuk memakai alat pelindung diri. Dalam kasus kecelakaan kerja yang terjadi, kata Hendra, pekerja yang kena percikan logam karena ada yang tidak memakai alat pelindung diri. "Ini berdasarkan pengakuan tertulis pekerja tersebut," kata Hendra. (***)

Editor

 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved