BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung memulai tahapan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan berlangsung pada November mendatang. Proses Coklit ini berlangsung selama satu bulan, mulai Senin (24/6/2024) hingga 24 Juli 2024.
Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Lampung, Antonius Cahyalana, menyampaikan bahwa tahapan Coklit dimulai dengan mencoklit tokoh masyarakat atau opinion leader terlebih dahulu. Langkah ini diambil agar tokoh masyarakat dapat menjadi teladan dan mendorong masyarakat untuk terbuka dan mengikuti proses Coklit.
"Diharapkan dengan dimulainya dari para tokoh masyarakat, mereka dapat mempengaruhi komunitasnya untuk bersikap terbuka ketika petugas Pantarlih mendatangi rumah mereka," kata Antonius saat mengunjungi kediaman Rahmat Mirzani Djausal.
Antonius menambahkan bahwa proses pencoklitan ini menunjukkan kepada masyarakat Lampung bahwa tahapan pemutakhiran data pemilih telah dimulai. Pada hari pertama Coklit, KPU Lampung menjadwalkan kunjungan ke tiga tokoh masyarakat di Bandar Lampung untuk memulai proses ini.
"Setelah ini, saya dan tim Pantarlih akan mengunjungi rumah Ketua Komisi Informasi (KI). Kami juga telah menjadwalkan kunjungan ke satu opinion leader lainnya untuk melakukan Coklit," ujar Antonius.
Ia memastikan bahwa Pantarlih akan melakukan pencoklitan secara menyeluruh dan sudah melakukan pemberitahuan kepada masyarakat jauh sebelum proses ini dimulai.
"Pemberitahuan melalui publikasi sudah kami lakukan sejak satu bulan lalu. Harapannya, masyarakat mengetahui tentang pemutakhiran data ini dan bersedia untuk dicoklit," jelasnya.
Menanggapi proses pencoklitan ini, Rahmat Mirzani Djausal memberikan apresiasi terhadap KPU Lampung. Menurutnya, KPU telah menunjukkan semangat dalam melakukan perbaikan, yang tercermin dari meningkatnya partisipasi masyarakat pada pemilu sebelumnya.
"Semangat KPU dalam melakukan perbaikan terlihat dari meningkatnya partisipasi masyarakat, seperti yang kita lihat pada Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden lalu," ujar Mirzani.
Ia juga mengimbau seluruh masyarakat Lampung untuk berpartisipasi dalam proses Coklit yang dilakukan oleh KPU. Mirzani menekankan bahwa Coklit merupakan bagian penting dari hak politik dan cara bagi warga negara untuk berkontribusi terhadap negara.
"Coklit adalah bagian dari hak politik kita dan cara kita berkontribusi terhadap negara. Saya mengajak seluruh masyarakat Lampung untuk ikut serta dalam proses ini," tutupnya. (***)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1519
Bandar Lampung
1898
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia