BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Berbagai program pembangunan, baik infrastruktur, pertanian, kesejahteraan rakyat, dan sektor pariwisata, diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Lampung. Hal itu dikatakan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo pada Musrenbang Provinsi Lampung 2017, di Ballroom The 7th Hotel, Rabu (5/4/2017).

Menurut Ridho, pembangunan infrastruktur Provinsi Lampung mengarah pada peningkatan kualitas yang terintegrasi dalam satu sistem jaringan intermoda. Khususnya, infrastruktur jalan dan perhubungan laut maupun udara. Semuanya dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi wilayah dan pelayanan publik. "Seperti halnya pembangunan jalan tol, peningkatan akses destinasi wisata, pengembangan infrastruktur untuk kawasan industri, dan pengembangan Bandara Raden Inten II sebagai Bandara internasional dan embarkasi haji, kata Ridho.

Menurut dia, semuanya akan dibenahi guna mendukung percepatan pembangunan, baik itu di provinsi maupun di tingkat nasional. Begitu pula di sektor pertanian diarahkan pada pembangunan infrastruktur pendukung pertanian dalam rangka mencapai swasembada dan ketahanan pangan di Provinsi Lampung," kata Gubernur.

Dalam hal kesejahteraan terhadap masyarakat Lampung, Ridho juga menitikberatkan pada peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan ketenagakerjaan. Di bidang pendidikan, pada  2018 akan dilanjutkan program untuk pemberian bantuan operasional sekolah daerah (Bosda) bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Hal itu, untuk tingkatan SMA/SMK/MA serta pengembangan sekolah rujukan tingkat SMA/SMK.

Di bidang kesehatan, Pemprov Lampung akan segera mewujudkan Rumah Sakit Bandar Negara Husada sebagai pelayanan kesehatan rujukan. "Untuk bidang ketenagakerjaan, akan dilaksanakannya program sertifikasi pencari kerja bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi, revitalisasi Balai Latihan Kerja (BLK), serta pengembangan kewirausahaan yang akan tetap menjadi prioritas untuk mengurangi pengangguran di Provinsi Lampung," kata Gubernur.

Dan, untuk sektor pariwisata, Ridho mengatakan adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung yang signifikan, yaitu sebesar 33,5 persen berasal dari wisatawan nusantara. Dan 34,94 persen berasal dari Wisatawan Mancanegara pada 2016. Hal itu  membuktikan bahwa Provinsi Lampung tidak hanya dikenal di Indonesia, tapi juga di tingkat internasional. (*/PRO2)