BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Innara Ayudi Azzahra,  balita penumpang Xenia E 1345 ZZ yang bertabrakan dengan Fuso Mitsubishi B 9904 NI di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Mesuji KM 195-196 Desa Mulyaagung, Kecamatan Simpangpematang, Mesuji, Rabu (27/12/2017) pagi, akhirnya meninggal. Innara sempat dirawat di Puskesmas Simpang Pematang.

Dengan demikian, kecelakaan lalu lintas di musim arus mudik Natal dan Tahun Baru itu menjadi empat. Sebelumnya, tiga korban tewas di lokasi yakni Nduk Dudu Masduki (50), H. Sarja (74), dan Ati Mahati(54). Korban merupakan warga Dusun Kliwon, Desa Pamulihan, Kecamatan Cipicung, Kuningan, Jawa Barat. Balita tersebut merupakan anak Maharani Octaviani, yang ikut jadi korban pada kecelakaan tersebut.

"Saat kecelakaan tadi pagi, tiga meninggal dunia. Siang tadi bertambah satu lagi yaitu balita atas nama Innara Ayudi Azzahra dengan luka benturan pada bagian kepala," ujar Kasat Lantas Polres Mesuji AKP Reza kepada Lampungpro.com, Rabu(27/12/2017).

BACA JUGA: Tiga Tewas di Jalintim Lampung, Jasa Raharja Santuni Seluruh Korban

Selain itu, satu korban kritis dan dirujuk ke rumah sakit di Bandar Lampung. "Satu lagi masih kritis bernama Siti Masitoh, an akan kami bawa rujuk ke Rumah Sakit yang ada di Bandar Lampung, semoga saja korban meninggal tidak bertambah dan dapat diselamatkan," kata Reza.

Menurut Reza, ketiga korban meninggal dibawa ke Kuningan menggunakan ambulan dengan pengawalan Satlantas Polres Mesuji pada pukul 14.00 WIB. Sedangkan jenazah balita Innara menunggu keluarganya dari Palembang. "Nanti balita dan kedua penumpang yang selamat dibawa oleh keluarganya yang dari Palembang untuk diantar ke Kuningan, sedangkan satu lagi akan dirujuk ke Rumah Sakit di Bandar Lampung," kata Reza. (ROSARIO/P