Rika Elisa (36 tahun) adalah salah satu diantara peserta BPJS Kesehatan yang telah menerima manfaat program kesehatan | Asyihin/Lampungpro.co

LAMPUNG SELATAN (Lampungpro.co) : Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sudah sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Rika Elisa (36 tahun) adalah salah satu diantara peserta BPJS Kesehatan yang telah menerima manfaat program kesehatan. 

Rika bersyukur dengan adanya BPJS Kesehatan dapat membantu keluarganya dari keringanan biaya dalam hal berobat, apalagi saat ini biaya pengobatan di rumah sakit sangat mahal. "Kalau sakit tinggal nunjukin kartu JKN-KIS saja. Nggak pusing cari uang dulu untuk berobat. Apalagi kalau pas sakit yang butuh biaya besar, dengan JKN-KIS hati jadi tenang," ujar Rika, kepada Lampungpro.co, Rabu (10/6/2020) lalu.

Rika merupakan warga Desa Tanjung Waras Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, ini menceritakan pada 2019 suaminya mengeluh sakit di bagian perut sebelah kiri. Kemudian saat berobat didiagnosa batu ginjal oleh dokter di puskesmas, sehingga disarankan untuk dirujuk kerumah sakit tingkat C. 

Rika mendapingi suaminya melakukan pengobatan di Rumah Sakit Malahayati Bandar Lampung. Setelah menjalankan pemeriksaan, oleh dokter dianjurkan rawat inap untuk dilakukan observasi penyakit di Rumah Sakit. Hasil pemeriksaan USG, ronsen, dan cek urin ternyata hasilnya negatif batu ginjal. Hanya terkena sakit tipus dan menjalani perawatan selama satu minggu di rumah sakit.

"Alhamdullilah, awalnya kami cemas karena suami didiagnosa batu ginjal. Namun setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut suami di vonis sakit tipus. Lalu rawat inap satu minggu gratis tanpa biaya tambahan apapun. Sekarang sudah sembuh dan bisa bekerja kembali seperti biasa," ungkap Rika

Ibu dari tiga anak ini menjadi peserta JKN-KIS sejak tahun 2017 dari segmen peserta mandiri kelas III. Walau harus membayar premi setiap bulan, BPJS Kesehatan sangat dirasakan manfaatnya yang besar dengan programnya JKN-KIS. Menurut Rika, pelayanan JKN-KIS saat ini sudah bagus. Di rumah sakitpun dilayani layaknya pasien umum, dan semoga manfaat pelayanannya terus ditambah.

"Pelayanannya sudah bagus tinggal terus ditingkatkan saja manfaat layanannya sesuai kebutuhan masyarakat, misalnya jenis kelas ditingkatkan, kualitas obat ditingkatkan dan layanan dokter lebih baik," jelas Rika.(ASYIHIN/PRO2)