BANGKOK (Lampungpro.com): Pameran Pariwisata Thai International Travel Fair (TITF) 2017 yang dilaksanakan pada 15 hingga 19 Februari 2017 di Queen Sirikit National Convention Center (QSNCC), Bangkok Thailand, membawa berkah bagi Pariwisata Indonesia.
Betapa tidak, dalam pameran yang dilaksanakan Deputi Pemasaran Mancanegara itu disambangi oleh pelaku Pariwisata Thailand dan Malaysia yang ternyata punya rencana besar untuk Pariwisata Indonesia.
Booth Indonesia yang menggunakan desain Kapal Phinisi itu disambangi oleh Thai Arways. Maskapai milik Thailand itu dalam waktu dekat ini berjanji akan menambah kursi dan penerbangan maskapainya ke Indonesia.
Yang pertama kami akan menambah jumlah kursi dengan mengganti pesawat yang lebih besar, karena presentase penuhnya pesawat kami semakin hari semakin meningkat ke Indonesia bahkan hingga 90 persen. Kami juga sangat terkejut, bahkan bukan hanya dari Thailand, namun juga dari Eropa dengan paket yang kami siapkan mengunjungi Indonesia. Ini akan segera kami realisasikan, ujar Administrative Asistant Package Tour Promotion and Sales Group Thai Airways, Panida Indrambarya saat menyambangi Booth Pameran Wonderful Indonesia.
Panida di meja tamu disambut oleh Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Rizki Handayani. Panida mengatakan, pihaknya bahkan ada rencana membuka penerbangan langsung ke kota di Indonesia selain Jakarta. Jika perkembangan di sini semakin signifikan, tidak menutup kemungkinan kami akan menambah penerbangan lagi ke kota lain, kata wanita berambut pendek tersebut.
Ini jelas kabar gembira bagi Pariwisata Indonesia. Pasalnya, di tahun 2017 ini, Kementerian di bawah komando Arief Yahya itu dipatok target tinggi sebanyak 15 juta Wisman yang datang ke tanah air. Dalam pameran tersebut, progress menarik juga datang dari Kementerian Pariwisata Malaysia. Kendati negara tetangga itu kompetitor positif Indonesia dalam raihan jumlah Wisman, namun Malaysia punya niatan bersinergi dalam dunia pariwisata yang akan dieksekusi kerjasamanya satu atau dua bulan ke depan.
Kita akan ajak Indonesia dan Thailand untuk bekerjasama segitiga untuk urusan Pariwisata, minimal langkah konkritnya adalah membuat paket wisata untuk ketiga negara ini. Semoga Indonesia menyambut niat dan strategi ini untuk pariwisata di Asia Tenggara, ujar Deputy Director Malaysia Tourism Mazreena Mohd Yusof.
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Rizki Handayani menyambut positif niatan dua negara tersebut. Untuk Thai Airways, menurut Rizki, merupakan kabar yang menggembirakan di tengah target meraup Wisman dari Thailand.
Seperti apa yang sering diutarakan oleh pak Menteri Arief Yahya. Thailand juga merupakan salah satu kolam yang banyak ikannya. Nah, apa yang dilakukan Thai Airways merupakan salah satu pendukung yang maha penting untuk membawa Wisman ke Indonesia, ujar Rizky.
Wanita jebolan ITB Bandung itu bahkan akan berjuang terhadap Thai Airways dan maskapai-maskapai lainnya untuk membawa Wisman Thailand dan Wisman lainnya yang melakukan penerbangan hub dengan Thailand untuk terbang langsung bukan hanya ke Jakarta saja. Apalagi jika nanti ada penerbangan langsung ke Bali, ataupun ke Jogjakarta dimana di situ ada Borobudur, maka akan semakin banyak yang terboyong Wisman ke tanah air kita, karena dengan penerbangan langsung ke kota selain Jakarta, membuka peluang Wisman untuk datang dengan biaya murah dan pilihan banyak destinasi, ujar dia.
Terkait dengan kerjasama dengan Kementerian Pariwisata Malaysia, wanita berhijab itu akan melalukan langkah konkret dengan segera melaksanakan pertemuan ketiga negara untuk berkoordinasi bentuk kerjasama seperti apa dan regulasi yang bagaimana dalam membuat paket pariwisata Asia Tenggara.
Menpar Arief Yahya menyebut tahun 2017 ini seat capacity air connectivity ke Indoneia itu nasih minus 4 juta., untuk menembus 15 juta, dari 12 juta wisman saat ini. Karena itu sepanjang tahun ini harus memperbanyak direct flight dari negara originasi. "Simpul bottlenecking air connectivity itu ada di Airlines, Airport, dan Authority atau Kemenhub, dan itu bisa menjadi solusi problem konektiviyas udara," kata Arief Yahya.
Berikan Komentar
Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...
1335
Olahraga
13064
Bandar Lampung
6311
Lampung Selatan
3553
Kominfo Lampung
3506
Lampung Tengah
3491
151
19-May-2025
145
19-May-2025
289
19-May-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia