Ketua pengelola jurnal Universitas Malahayati Teguh Pribadi | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Universitas Malahayati terus meningkatkan kualitas jurnal ilmiah dan terus mendorong untuk terakreditasi dan sistem jurnal SINTA (Science and Technology) Indonesia. Ada beberapa hal dan syarat yang harus terpenuhi, agar jurnal Universitas Malahayati bisa masuk akreditasi.

Ketua pengelola jurnal Universitas Malahayati Teguh Pribadi mengatakan  untuk bisa lolos jurnal, harus punya IESSN dan nomor seri dari publikasi. Kemudian websitenya nanti akan disusun dengan rapih, setelah itu baru terbit sekali terbit IESSN. Setelah terbit dua tahun, baru bisa terakreditasi dan diterbitkan ke SINTA Indonesia.

"Untuk jurnal Universitas Malahayati dapat didaftarkan oleh siapa saja baik dari dalam kampus, maupun luar kampus. Kita dari pengelola Jurnal Malahayati kuotanya ada 60 persen untuk internal, baik dosen dan mahasiswa dapat mendaftar sesuai dengan fokus keilmuannya," kata Teguh Pribadi.

Karena persyaratan mahasiswa sebelum mengambil ijazah, sekarang diharuskan untuk mempublikasikan hasil analisisnya di Indonesia masih sedikit. Sehingga dari Kementerian Pendidikan, membuat kebijakan publikasi di nasional dan internasional dari jumlah penduduk yang besar, menjadi nomor satu untuk kawasan Asia Tenggara.

"Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat mendaftarkan di jurnal Malahayati. Pertama harus ada IESSN nya dan jurnal tersebut harus terbitnya selama dua tahun, harus ada terbitan secara berkala jumlahnya, edisinya dan tahunnya, serta harus ada yang mereview siapa sampai proses publikasi," ujar Teguh.

Akreditasi jurnal untuk penilaiannya, terdapat beberapa persyaratan dan beberapa item sesuai ketentuannya yang harus dipenuhi. Untuk pemenuhan akreditasi untuk jurnal ada beberapa skor yang harus dipenuhi, misalkan kunjungan dari jurnal, nantinya dijumlahkan dan akan diklasifikasikan untuk dapat masuk poinnya.(SANDY/PRO3)