Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Usai Diluncurkan, LinkAja Bisa Untuk Bayar Tol Termasuk di Lampung
Lampungpro.co, 01-Jul-2019

Heflan Rekanza 995

Share

LINKAJA, PEMBAYARAN TOL, TOL LAMPUNG, LAMPUNG

JAKARTA (Lampungpro.com): Alat pembayaran digital yang dikelola PT Fintek Karya Nusantara atau Finarya, LinkAja, resmi diluncurkan Minggu 30 Juni 2019. LinkAja nantinya, bisa dijadikan alat pembayaran jalan tol tanpa harus berhenti. Layanan itu bisa dinikmati masyarakat dalam waktu dekat.

PT Jasa Marga selaku pengelola beberapa ruas jalan tol di Indonesia, akan diajak kerja sama untuk menyiapkan layanan itu. "Dalam waktu dekat, Jasa Marga akan menjual stiker LinkAja yang bisa ditempel di kaca mobil dan bisa diisi online dengan (aplikasi) LinkAja," kata CEO Finarya, Danu Wicaksana.

Dia menjelaskan, layanan itu akan menggunakan sistem Radio Frequency Identification (RFID). Finarya akan mulai memasang sistem detektor itu di 20 gerbang tol Senin 1 Juli, dan berfungsi membaca stiker LinkAja yang ditempelkan pada kendaraan pengguna. "Sudah ada 18 sampai 20 gerbang tol yang ada LinkAja-nya. Jadi, nanti ketika masuk ke jalur yang ada stiker LinkAja, mobil enggak usah berhenti, tinggal jalan 20 kilometer per jam sudah langsung kebuka, asal ada saldonya," jelasnya.

Beberapa gerbang tol yang mulai besok dipasangkan sistem itu dan ditargetkan rampung dalam dua minggu ke depan, di antaranya gerbang tol di wilayah Jakarta, Bali, Lampung, Serang, hingga Cengkareng. Hingga akhir tahun, ditargetkan 200 gerbang tol dipasang sistem itu. "Isi saldonya tinggal online jadi enggak perlu tap di ATM," kata Danu.

Dengan hadirnya layanan itu, dipastikan lama waktu masuk kendaraan melalui gerbang tol akan makin berkurang. Dengan begitu, bisa membantu Jasa Marga untuk mengurai antrean panjang kendaraan saat memasuki gerbang tol. "Jadi, dengan jumlah gerbang yang sama, kapasitas bertambah. Buat pengguna enggak usah repot-repot tangan keluar jendela, jadi sudah otomotis. Nama teknologinya RFID, nama metodenya single lane free flow," ujarnya.(**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4159


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved