BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Pemerintah Kota Bandar Lampung meresmikan dua flyover sekaligus, Kamis (25/1/2018) malam. Kedua flyover ini adalah flyover Teuku Cik Ditiro-Pramuka dan flyover Pramuka-Indra Bangsawan. Total, saat ini Bandar Lampung sudah memiliki delapan flyover.
Acara peresmian ini juga dihadiri Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi, Asisten I Sukarma Wijaya, Plt Kadis PU Iwan Gunawan, Kepala Kanwil Kemenag Saraden Nihan, camat, lurah, serta warga Bandar Lampung. Acara peresmian dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Bandar Lampung Herman HN dengan penandatanganan prasasti, pemencetan tombol sirene, dan pengguntingan pita dan balon yang disaksikan masyarakat.
Plt Kadis PU Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan dalam laporannya mengatakan, pembangunan flyover Teuku Cik Ditiro-Pramuka memakan waktu 9 bulan. Panjang flyover mencapai 369 meter dengan lebar 10 meter, dan memakan biaya sebesar Rp47,6 miliar yang dilaksanakan oleh PT Subanus. Sementara flyover Pramuka-Indra Bangsawan memiliki panjang 140,7 meter dan waktu pengerjaan selama �9 bulan. Pembiayaan melalui dana PT SMI.
"Jadi, setelah melalui studi kelayakan dan kajian akademis yang dalam, maka dibangunlah kedua flyover ini untuk mengurai kemacetan di Kota Bandar Lampung. Semoga flyover ini dapat dinikmati dan membahagiakan masyarakat Provinsi Lampung," kata Iwan.
Wali Kota Bandar Lampung Herman HN mengatakan, selesainya pembangunan flyover Teuku Cik Ditiro-Pramuka dan flyover Pramuka-Indra Bangsawan membuatnya lega. Ia pun� bersyukur atas selsesainya pembangunan kedua flyover ini. Apalagi sebelumnya telah selesai juga flyover Teuku Umar- ZA Pagar Alam.
"Ya. Alhamdulillah, saya bisa hadir bersama masyarakat dalam keadaan sehat. Mudah-mudahan diberkahi Allah SWT. Pada malam hari ini, kita resmikan flyover ketujuh dan kedelapan, yang berada di Jalan Cik Ditiro dan Jalan Pramuka," kata Herman.
�
Herman pun mengaku bangga pembangunan flyover dapat menjadi solusi mengurai kemacetan di Kota Bandar Lampung. Yang enam flyover sudah diresmikan dan bisa mengurai kemacetan di mana-mana. Ini tidak lain membantu meningkatkan perekonomian tidak hanya di Bandar Lampung, tapi juga di Provinsi Lampung.
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4128
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia