Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Warga Eks Pasar Griya Sukarame Tuntut Pemkot, ini Tanggapan Ketua DPRD Wiyadi
Lampungpro.co, 21-Aug-2018

Heflan Rekanza 805

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung memastikan bahwa tidak bisa memenuhi semua yang diinginkan dan menjadi tuntutan warga eks Pasar Griya Sukarame. Dua dari tiga tuntutan yang dilayangkan warga itu telah dipenuhi Pemkot Bandar Lampung sejak lama, seperti tempat tinggal dan akses sekolah bagi anak korban penggusuran.

Bahkan, Pemkot Bandar Lampung telah memberikan rusunawa bagi warga secara gratis selama satu tahun. Kemudian, yang kedua adalah akses sekolah. Anak-anak yang sekolah di seputaran Sukarame, akan diurus oleh Pemkot Bandar Lampung untuk kepindahannya ke sekolah sesuai tempat tinggal di rusunawa.

Namun, tuntutan yang ketiga adalah terkait pekerjaan, warga menuntut agar diberikan lahan untuk tempat merongsok. Hal itu dirasa cukup sulit sehingga tidak bisa dipenuhi. Belakangan warga juga tidak mau tinggal di rusunawa karena tempatnya sempit serta tidak ada tempat menaruh barang rongsokan. Kini, warga masih mendirikan tenda di Kantor DPRD Bandar Lampung.

Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi mengatakan, dari hasil hearing kedua, pembahasan mundur kembali seperti hearing pertama, yaitu membahas tiga tuntutan warga, pertama tempat tinggal pemkot sudah siapkan rusunawa, terus sekolah, karena sekolah di Sukarame, rusunawa di Telukbetung, jadi jauh, nanti dipindahkan, sudah clear tidak ada masalah.

"Tuntutan ketiga yaitu soal lahan tempat menaruh barang rongsokan, ini yang sulit untuk dikabulkan. Kita agak kesulitan ditempatkan dimana, aset pemkot tidak mungkin. Kita sudah koordinasi dengan pemkot sulit untuk dilaksanakan, tapi kalau tempat rusunawa dan sekolah clear," kata dia.

Menurut Wiyadi, untuk itu solusinya nanti adalah ketika kantor Kejari Bandar Lampung sudah dibangun, pemkot juga akan membangun kios-kios tempat berdagang dan akan mengutamakan warga eks Pasar Griya Sukarame. "Nanti kalau sudah dibuat kantor, terus dibuat kantin kios-kios kecil disampingnya, nanti mereka diutamakan," terang Wiyadi.(**/PRO4)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1275


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved