BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Warga Lampung yang tergabung dalam Bundo Kanduang dan Ikatan Keluarga Tanah Datar Provinsi Lampung mengirim bantuan uang dan pakanan layak pakai bagi korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar). Menurut Ketua Bundo Kanduang Lampung Tuti Malano, bantuan tersebut dikirim Senin (6/3/2017), pukul 07.15.

Keberangkatan tim bantuan dari Lampung dipimpin langsung oleh Tuti Malano dan Merry Syarief, Ketua Ikatan Keluarga Tanah Datar Provinsi Lampung. Bantuan yang dikirim berupa selimut (204) dan handuk (200). Kemudian perlengkapan shalat berupa sarung (200) sajadah (200) dan mukena 200 set. Selain itu, perlengkapan sekolah berupa tas, buku, dan alat-alat tulis. Tim juga membawa makanan dan minuman yang bisa langsung dikonsumsi korban banjir.

"Bantuan ini hasil sumbangan dermawan lewat Posko Peduli Banjir Pangkalan Kabupaten Lima Puluh Kota. Bantuan yang diserahkan kami kirim secara bertahap agar dapat dimanfaatkan para korban banjir," kata Tuti Malano, Senin (6/3/2017).

Hujan deras pada Kamis (2/3/2017) malam mengakibatkan banjir di Kecamatan Pangkalan, Koto Baru. Banjir dan longsor di Lima Puluh Kota, terparah melanda Kecamatan Pangkalan dan sekitarnya. Longsor terjadi di 30 titik sehingga melumpuhkan arus lalu lintas Sumatera Barat--Riau. HIngga kini tercatat tujuh korban meninggal dan proses evakuasi masih berlangsung. (PRO1)