BANDAR MATARAM (Lampungpro.com): Warga Kampung Karya Makmur SP 1, Kecamatan Bandar Mataram, Kabupaten Lampung Tengah, meminta Ketua DPD Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi memperjuangkan listrik. Warga mengaku selama puluhan tahun tak menikmati aliran listri dari PLN.

Mayoritas warga Kampung Karya Makmur adalah buruh tebang PT Gunung Madu Plantation (GMP). Menurut Andri (21), warga Kampung Karya, pemenuhan selama ini mengandalkan genset. Itu pun hanya malam. "Masih banyak kampung belum menikmati listrik," kata Andri, Kamis (20/7/2017). Aspirasi ini disampaikan terkait kunjungan Arinal Djunadi dalam rangka sosialiasi menghadapi Pemilihan Gubernur 2018.

Dia mengakui pernah ada program listrik masuk kampung Karya Makmur SO 1 dan ada yang mengkoordinir. Sayangnya kini dana Rp1 jutaan yang disetorkan setiap kepala keluarga tidak jelas. "Uang hilang, listrik tak datang. Sudah lama kita setor duit, nyatanya sampai sekarang listrik ngak masuk," kata dia.

Andri dan warga lain berharap ada campur tangan pemerintah mengatasi persoalan tersebut. Kepada pihak yang mengambil uang mereka agar bisa ditindakkanjuti. "Mungkin para calon gubernur bisa mendengar keluhan kami seperti Pak Arinal."

Warga meminta kepada Arinal dapat membantu merealisasikan pembangunan tiang dan aliran listrik yang belum terealisasi sejak puluhan tahun lalu. Warga berharap Arinal Djunaidi yang lama di Pemerintah Provinsi Lampung ini mampu membawa perubahan untuk kampung tersebut yang selama ini terisolir dari dunia luar. Menurut Wulan, warga Kampung Karya, hingga kini akes utama menuju ke perkampungan masih jalan tanah berdebu dan becek saat hujan turun. (RLS/PRO1)